Dapatkan WhatsApp Business API Terbaik & Terpercaya di Indonesia

Solusi WhatsApp Business API terbaik, resmi, dan siap pakai untuk bisnis Anda.
hero cta whatsapp api

Cara Cek Konversi Chat Hingga Closing untuk Bisnis

Cara Cek Konversi Chat hingga Closing untuk Bisnis

Highlight

  • Konversi chat hingga closing adalah metrik yang menilai efektivitas komunikasi pelanggan sampai terjadi penjualan.
  • Pemantauan konversi chat membantu bisnis mengoptimalkan kinerja tim dan strategi pemasaran.
  • Barantum CRM menyediakan solusi otomatis untuk melacak konversi chat hingga closing secara real time.

Konversi chat hingga closing menjadi metrik penting untuk mengukur keberhasilan interaksi pelanggan dalam menghasilkan transaksi. Metrik ini menunjukkan seberapa efektif channel komunikasi digital mendukung proses penjualan. Dengan memahami konversi ini, bisnis dapat mengambil keputusan berbasis data.

Banyak perusahaan masih kesulitan menghubungkan data chat dengan hasil closing karena prosesnya dilakukan manual. Situasi ini sering menimbulkan ketidakakuratan analisis dan kebocoran leads. Karena itu, Anda perlu memahami cara mengecek konversi chat secara benar dan membaca artikel ini sampai selesai.

Apa Itu Konversi Chat hingga Closing?

Konversi chat hingga closing adalah proses mengukur jumlah percakapan yang berhasil menghasilkan transaksi penjualan. Metrik ini menggambarkan efektivitas alur komunikasi dari kontak pertama hingga proses pembelian. Dengan memantau metrik ini, Anda mengetahui apakah interaksi pelanggan sudah optimal.

Selain itu, konversi ini membantu bisnis melihat performa funnel penjualan secara menyeluruh. Anda dapat mengidentifikasi titik hambatan yang membuat leads berhenti di tengah proses. Dengan demikian, perbaikan dapat dilakukan secara lebih tepat sasaran.

Kenapa Penting Mengecek Konversi Chat hingga Closing?

Riset terbaru BCG 2024 yang dikutip SBTelecom Indonesia menunjukkan bahwa 87% masyarakat Indonesia lebih memilih pesan instan untuk berkomunikasi dengan bisnis.
Angka ini menegaskan bahwa chat menjadi salah satu titik kontak pelanggan paling dominan saat ini. Karena itu, pemantauan konversi chat hingga closing semakin penting untuk memastikan setiap percakapan menghasilkan peluang penjualan.

1. Mengetahui Efektivitas Tim Sales & CS

Pemantauan konversi membantu Anda menilai kemampuan tim dalam mengelola percakapan pelanggan. Anda dapat melihat bagaimana responsivitas tim memengaruhi peluang closing. Selain itu, data ini menjadi dasar evaluasi kinerja individu.

Data konversi juga membantu mengidentifikasi pola keberhasilan penanganan chat. Anda dapat mengetahui teknik atau pendekatan yang paling efektif digunakan tim. Dengan demikian, pelatihan dapat diarahkan pada aspek yang benar-benar diperlukan.

2. Mengukur Kualitas Lead dari Tiap Channel

Setiap channel memiliki karakteristik audiens yang berbeda sehingga kualitas leads yang dihasilkan juga bervariasi. Dengan mengukur konversinya, Anda dapat melihat channel mana yang memberikan prospek paling potensial. Selain itu, Anda dapat menentukan prioritas channel dalam strategi pemasaran.

Pemantauan kualitas leads membantu bisnis menghindari pemborosan anggaran pada channel yang kurang efektif. Selain itu, data ini penting dalam merancang campaign yang lebih terarah. Dengan memahami performa channel, bisnis dapat meningkatkan efisiensi pengeluaran.

Baca juga: Pelajari Apa itu Leads, Manfaat & Strategi Mendapatkannya

3. Mengoptimalkan Strategi Marketing

Ketika Anda mengetahui channel terbaik, strategi marketing dapat diarahkan secara lebih tepat. Data performa memungkinkan Anda memahami perilaku audiens pada setiap channel dengan lebih mendalam. Selain itu, informasi ini membantu menyusun pendekatan komunikasi yang lebih relevan.

Dengan data yang akurat, Anda dapat memperbaiki pesan pemasaran dan memilih target audiens yang lebih sesuai. Alokasi anggaran juga dapat dilakukan secara lebih cerdas berdasarkan efektivitas masing-masing channel. Hasilnya, performa marketing menjadi lebih optimal dan memberikan dampak langsung pada hasil penjualan.

Baca juga: Pelajari WhatsApp Marketing & Strateginya untuk Bisnis

4. Menghindari Kebocoran Leads

Banyak bisnis kehilangan prospek karena percakapan tidak tercatat atau tindak lanjut tidak dilakukan. Pemantauan konversi membantu mendeteksi titik kehilangan leads secara sistematis. Dengan demikian, Anda dapat memperbaiki proses secara lebih cepat.

Selain itu, pemantauan yang baik membantu tim menjaga konsistensi dalam menindaklanjuti leads. Anda dapat mengurangi risiko prospek merasa diabaikan. Kondisi ini berdampak positif pada tingkat kepuasan pelanggan.

5. Mengukur Cost Per Closing Secara Akurat

Menghitung biaya per closing penting untuk menentukan efektivitas anggaran pemasaran. Dengan data yang lengkap, Anda dapat mengetahui biaya sebenarnya untuk memperoleh satu pelanggan. Hal ini membantu bisnis menentukan ROI secara akurat.

Selain itu, pemahaman biaya per closing mendorong bisnis menyusun strategi pemasaran yang lebih efisien. Anda dapat mengalihkan anggaran ke channel dengan performa terbaik. Dampaknya, profitabilitas bisnis meningkat.

Cara Cek Konversi Chat hingga Closing dalam Bisnis

Proses pengecekan konversi perlu dilakukan secara sistematis agar hasilnya akurat dan relevan. Setiap langkah dalam bagian ini akan membantu Anda memahami alur pengukuran dengan lebih jelas. Dengan penerapan yang konsisten, pengelolaan penjualan menjadi lebih efektif.

1. Pantau Jumlah Chat Masuk dari Setiap Channel

Anda perlu mencatat jumlah chat masuk yang diterima dari berbagai channel. Data ini menjadi fondasi dalam menghitung rasio konversi. Selain itu, catatan yang rapi membantu menganalisis tren interaksi pelanggan.

Pemantauan jumlah chat juga membantu Anda mengidentifikasi channel dengan aktivitas tertinggi. Anda dapat melihat apakah peningkatan chat berbanding lurus dengan peningkatan closing. Dengan demikian, Anda dapat menilai efektivitas setiap channel.

2. Hitung Biaya dari Tiap Channel (Jika Ada)

Jika Anda menjalankan iklan atau campaign tertentu, semua biaya harus dicatat secara detail. Perhitungan biaya menjadi penting dalam menentukan profitabilitas channel. Selain itu, biaya ini menjadi komponen utama dalam perhitungan ROI.

Anda dapat membandingkan biaya antar channel untuk menentukan efisiensi anggaran. Analisis ini membantu Anda memilih channel yang memberikan hasil terbaik dengan biaya minimal. Dengan demikian, alokasi anggaran menjadi lebih strategis.

3. Buat Tahapan Sales Pipeline atau Sales Funnel yang Jelas

Sales pipeline menjadi alat penting untuk memetakan perjalanan leads dari awal hingga closing. Dengan pipeline yang jelas, tim dapat bekerja lebih terstruktur. Selain itu, pipeline membantu meminimalkan kehilangan prospek.

Pipeline juga mempermudah monitoring performa tim dalam menangani leads. Anda dapat mengidentifikasi tahap mana yang paling sering mengalami hambatan. Dengan demikian, perbaikan dapat dilakukan secara lebih efektif.

4. Lakukan Kualifikasi Leads Secara Konsisten

Proses kualifikasi membantu Anda menentukan prospek mana yang paling layak ditindaklanjuti. Dengan kualifikasi yang baik, tim dapat memprioritaskan leads berkualitas tinggi. Selain itu, pendekatan ini meningkatkan efisiensi waktu tim.

Konsistensi dalam kualifikasi juga menghasilkan data yang lebih akurat dalam menghitung konversi. Anda dapat memahami pola leads yang paling responsif. Dengan demikian, strategi penjualan dapat ditingkatkan.

5. Catat Tiap Closing dari Setiap Channel

Pencatatan closing merupakan bagian penting dalam proses analisis konversi. Anda perlu memastikan semua transaksi tercatat dengan rapi. Selain itu, dokumentasi ini menghindari terjadinya klaim ganda dari tim sales.

Data closing juga membantu Anda memahami kontribusi masing-masing channel. Dengan data lengkap, Anda dapat membuat perbandingan performa antar channel secara lebih objektif. Analisis ini menjadi dasar perbaikan strategi pemasaran.

6. Hitung Rasio Konversi & ROI dari Setiap Channel

Setelah semua data tercatat, Anda dapat menghitung rasio konversi menggunakan rumus yang sesuai. Perhitungan ini menunjukkan seberapa efektif channel tersebut dalam menghasilkan closing. Selain itu, ROI membantu Anda menilai profitabilitas channel.

Dengan data ROI, Anda dapat menentukan channel mana yang harus ditingkatkan atau dikurangi. Analisis ini membuat anggaran pemasaran lebih efisien. Dengan demikian, strategi bisnis menjadi lebih terarah.

7. Lakukan Evaluasi & Perbaikan Secara Berkala

Evaluasi rutin membantu Anda memantau perubahan performa dari waktu ke waktu. Anda dapat melihat tren peningkatan atau penurunan konversi. Selain itu, evaluasi memudahkan Anda menentukan tindakan korektif.

Dengan perbaikan berkala, bisnis dapat beradaptasi dengan perubahan kebutuhan pelanggan. Anda dapat meningkatkan efektivitas proses penjualan secara berkelanjutan. Dengan demikian, bisnis menjadi lebih kompetitif.

Tantangan Bisnis dalam Mengecek Konversi Chat hingga Closing

Walaupun penting, memantau konversi chat memiliki tantangan tersendiri. Banyak bisnis menghadapi kendala teknis dalam mengumpulkan dan mengolah data. Karena itu, solusi terintegrasi sering kali menjadi kebutuhan utama. Memahami tantangan ini akan membantu Anda menemukan solusi yang lebih tepat.

1. Data Chat Berada di Banyak Channel

Bisnis sering menerima chat dari berbagai platform seperti WhatsApp, Instagram, atau marketplace. Kondisi ini membuat pengumpulan data menjadi lebih rumit. Selain itu, risiko kehilangan data semakin tinggi.

Jika data tidak terintegrasi, analisis konversi menjadi tidak akurat. Anda kesulitan mengetahui performa setiap channel secara menyeluruh. Kondisi ini menghambat evaluasi strategi pemasaran.

2. Tidak Ada Standarisasi Funnel Penjualan

Tanpa funnel yang terstandardisasi, setiap sales memiliki metode kerja yang berbeda. Perbedaan ini membuat data tidak konsisten. Selain itu, proses analisis menjadi lebih sulit.

Standarisasi funnel membantu menyelaraskan proses penjualan. Anda dapat memastikan setiap tim mengikuti alur yang sama. Dengan demikian, data konversi menjadi lebih akurat.

3. Sulit Melacak Riwayat Follow-Up Sales

Jika Anda tidak mencatat riwayat follow-up, Anda tidak bisa memastikan apakah prospek sudah ditindaklanjuti. Kondisi ini dapat membuat pelanggan merasa Anda mengabaikan mereka. Selain itu, peluang penjualan dapat hilang.

Catatan follow-up yang rapi membantu memantau aktivitas tim secara lebih jelas. Anda dapat memastikan semua prospek ditindaklanjuti sesuai prioritas. Dengan demikian, peluang closing meningkat.

4. Double Follow-Up antar Sales

Tanpa sistem terpusat, dua sales bisa menghubungi pelanggan yang sama. Hal ini membuat bisnis terlihat tidak profesional. Selain itu, pelanggan bisa merasa terganggu.

Dengan pencatatan yang baik, Anda dapat mencegah duplikasi follow-up. Tim dapat bekerja lebih terkoordinasi dan terorganisir. Kondisi ini meningkatkan pengalaman pelanggan.

5. Tidak Ada Laporan Konversi Real Time

Tanpa laporan real time, Anda hanya mengandalkan data manual yang sering terlambat. Situasi ini menghambat kemampuan bisnis dalam merespons perubahan. Selain itu, analisis menjadi kurang akurat.

Laporan real time memungkinkan Anda membuat keputusan lebih cepat. Anda dapat melihat perkembangan performa secara langsung. Dengan demikian, strategi bisnis lebih adaptif.

Mudah Pantau Konversi Chat hingga Closing dengan Barantum CRM

Solusi otomatis menjadi kebutuhan penting untuk mempermudah proses pemantauan konversi. Barantum CRM menghadirkan berbagai fitur yang langsung mengintegrasikan komunikasi dan penjualan. Dengan fitur-fitur ini, bisnis dapat bekerja lebih efisien dan terukur.

1. Integrasi Semua Channel Chat dalam Satu Tempat

Barantum CRM menghubungkan berbagai channel chat dalam satu dashboard. Integrasi ini membuat seluruh data komunikasi tersimpan otomatis. Selain itu, Anda dapat memantau performa channel secara lebih cepat.

Integrasi ini juga mengurangi risiko kehilangan chat penting. Tim dapat menangani pesan dengan lebih terstruktur. Dengan demikian, peluang penjualan meningkat.

Baca juga: Apa Itu Omnichannel? Manfaat, Cara Kerja dan Strateginya

2. Fitur Tracking Chat untuk Campaign Pemasaran

Barantum menyediakan fitur tracking yang mencatat performa chat hingga tahap closing. Anda dapat melihat efektivitas setiap campaign dengan jelas. Selain itu, data ini memudahkan evaluasi strategi pemasaran.

Tracking otomatis membantu mempercepat proses analisis. Anda tidak perlu lagi mencatat data secara manual. Dengan demikian, waktu tim dapat digunakan untuk hal yang lebih produktif.

3. Leads Generation Otomatis dengan AI Agent

AI Agent Barantum membantu menghasilkan dan menyaring leads secara otomatis. Anda dapat menerima leads yang lebih terkelola dan berkualitas. Selain itu, respons cepat dari AI meningkatkan pengalaman pelanggan.

Dengan AI, proses kualifikasi awal menjadi lebih efisien. Tim hanya perlu menangani leads yang benar-benar potensial. Hal ini meningkatkan efektivitas penjualan.

Baca juga: Tools Marketing untuk Lead Generation & Proses Penjualan
 

4. Jalankan Campaign Remarketing dengan WA Blast

Fitur WA Blast memungkinkan Anda mengirim pesan massal untuk menjangkau pelanggan lama. Anda dapat meningkatkan peluang retargeting secara lebih mudah. Selain itu, performa campaign tercatat secara otomatis.

Dengan data performa, Anda dapat menilai pesan mana yang paling efektif. Kampanye dapat disesuaikan berdasarkan respons pelanggan. Dengan demikian, tingkat konversi meningkat.

Baca juga: Apa itu WhatsApp Blast? Fitur dan Cara Menggunakannya

5. Kelola Pipeline Penjualan & Chat dalam Satu Platform

Pipeline visual memudahkan Anda melihat posisi leads secara real time. Anda dapat memindahkan leads antar tahap dengan lebih cepat. Selain itu, chat dan pipeline terhubung dalam satu platform.

Integrasi ini membantu tim bekerja lebih terkoordinasi. Anda dapat memastikan tidak ada leads yang terlewat. Dengan demikian, proses closing berjalan lebih optimal.

Baca juga: Memahami Sales Pipeline, Tahapan, & Cara Penerapannya

6. Leads Scoring Otomatis untuk Prioritas Follow-Up

Barantum menyediakan fitur scoring yang menilai potensi leads secara otomatis. Anda dapat mengetahui prospek mana yang harus diprioritaskan. Selain itu, sistem scoring membantu meningkatkan efisiensi tim.

Dengan mengetahui nilai setiap leads, tim dapat mengatur strategi follow-up secara lebih efektif. Proses penjualan menjadi lebih terarah. Hal ini berdampak langsung pada peningkatan closing.

Baca juga: Follow Up Automation: Solusi Follow Up Tanpa Ribet

7. Laporan & Analitik Chat Otomatis secara Real Time

Barantum menyajikan laporan konversi secara real time sehingga Anda dapat memantau performa kapan saja. Anda tidak perlu lagi membuat laporan manual. Selain itu, analitik otomatis mempermudah proses pengambilan keputusan.

Data real time membuat bisnis lebih cepat dalam merespons perubahan. Anda dapat segera melakukan perbaikan berdasarkan temuan laporan. Dengan demikian, efektivitas penjualan meningkat.

Berapa Biaya Menggunakan Barantum CRM?

Barantum CRM menyesuaikan biaya penggunaan dengan kebutuhan bisnis Anda. Dengan demikian, bisnis dapat memilih paket layanan yang paling sesuai.

1. Biaya Langganan per Bulan

Biaya langganan Barantum terdiri dari tiga pilihan paket: Standard, Professional, dan Enterprise. Harga mulai dari Rp897.000 per bulan, sudah termasuk 3 user dengan fitur seperti WhatsApp Cloud API, multi-agent, automation, dan omnichannel dashboard. Paket ini sudah cukup untuk bisnis yang baru mulai menggunakan WhatsApp coexistence tanpa harus mengubah alur kerja secara drastis.

Paket yang lebih tinggi memberi ruang bagi bisnis untuk bertumbuh. Jika tim Anda membutuhkan workflow yang lebih kompleks, AI Agent, atau level keamanan dan manajemen lebih tinggi, Anda cukup upgrade paket, tanpa mengganti sistem. Jadi, bisnis bisa berkembang secara bertahap tanpa hambatan atau biaya besar di awal.

2. Biaya Broadcast WhatsApp & AI Agent (Opsional)

Biaya broadcast WhatsApp dan AI Agent bersifat opsional dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis. Untuk broadcast, biaya dihitung per pesan yang berhasil terkirim sesuai kategori Meta:

  • Marketing: Rp597 per template pesan terkirim ke nomor Indonesia.
  • Authentication: Rp367per template pesan terkirim ke nomor Indonesia
  • Utility: Rp367 per template pesan terkirim ke nomor Indonesia atau gratis jika pelanggan masih berada dalam jendela percakapan aktif 24 jam terakhir.

Selain itu, ada biaya AI Agent yang tersedia di paket langganan Professional dengan harga Rp1.797.000 per bulan, termasuk 3 user. Selain biaya paket, AI dikenai biaya berdasarkan penggunaan token yang dimulai dari Rp150 per respons, tergantung panjang percakapan. AI membantu menangani pertanyaan berulang 24/7 sehingga tim bisa fokus pada penjualan dan kasus penting.

Jadwalkan Demo dengan Barantum CRM Sekarang

Jika Anda ingin memantau konversi chat hingga closing secara akurat dan otomatis, Barantum CRM adalah solusi terbaik bagi bisnis Anda. Anda dapat melihat langsung cara kerja seluruh fitur melalui sesi demo personal. Jadwalkan demo sekarang untuk meningkatkan efektivitas penjualan dan komunikasi bisnis Anda.

Tertarik dengan Barantum?

all product
Jangan tunggu nanti, perubahan besar dimulai dari langkah kecil hari ini! Dapatkan uji coba gratis 7 hari. Daftar dan buat akun Barantum CRM Anda sekarang.

Centang Biru Barantum 1x1

BSP WhatsApp Terpercaya di Indonesia

Jangan tunggu besok, segera konsultasi sekarang!
1
Scan the code