Daftar Isi
Cara Efektif Meningkatkan Conversion Rate
Conversion (konversi) adalah tingkat kesuksesan dari suatu situs web atau aplikasi dalam mengubah pengunjung menjadi pelanggan. Ini sangat penting untuk meningkatkan conversion rate agar dapat meningkatkan pendapatan dan mencapai tujuan bisnis Anda. Misalnya, membuat landing page yang optimal, menggunakan tes A/B, dan menyederhanakan proses pembelian. Dalam artikel ini, kami telah merangkum cara efektif untuk meningkatkan conversion rate dan mencapai tujuan bisnis Anda. Yuk, baca artikelnya sampai selesai dan ketahui informasi lebih lengkap!
Apa Itu Conversion Rate?
Conversion rate adalah rasio yang mengukur seberapa efektif sebuah website dalam mengubah pengunjung menjadi pelanggan atau menyelesaikan tindakan yang diinginkan. Hal ini dihitung dengan membagi jumlah pengunjung yang melakukan tindakan yang diinginkan dengan jumlah total pengunjung dalam periode waktu tertentu.
Conversion rate dapat digunakan untuk mengukur efektivitas dari berbagai kampanye iklan, perubahan desain website, atau pembaruan konten. Ini juga dapat digunakan untuk membandingkan situs web dengan industri atau kompetitor. Dengan mengetahui tingkat konversi website Anda, Anda dapat menentukan area yang perlu ditingkatkan untuk meningkatkan hasil bisnis Anda.
Apa Tujuan Conversion Rate?
Tujuan utamanya adalah untuk mengetahui seberapa efektif website dalam mengubah pengunjung menjadi pelanggan atau menyelesaikan tindakan yang diinginkan. Hal ini sangat penting bagi bisnis karena dapat digunakan untuk mengukur efektivitas dari berbagai kampanye iklan, perubahan desain website, atau pembaruan konten. Dengan mengetahui tingkat konversi website, bisnis dapat menentukan area yang perlu ditingkatkan untuk meningkatkan hasil bisnis.
Bagaimana Cara Meningkatkan Conversion Rate?
Beberapa cara meningkatkan conversion rate, yaitu:
1. Membuat Landing Page
Membuat landing page yang optimal adalah salah satu cara efektif untuk meningkatkan conversion rate. Halaman landing adalah halaman pertama yang dilihat oleh pengunjung ketika mengunjungi website Anda, jadi ini adalah kesempatan yang baik untuk membuat kesan yang baik dan mengarahkan pengunjung ke tujuan yang diinginkan.
Pertama, fokus pada tujuan yang jelas. Halaman landing harus jelas dan fokus pada tujuan yang ingin dicapai, seperti mengumpulkan informasi kontak atau meningkatkan penjualan. Tampilkan headline yang menarik dan jelas menjelaskan manfaat yang akan diperoleh pengunjung. Konten yang berkualitas dan memberikan informasi yang relevan dan berguna bagi pengunjung juga akan membuat pengunjung merasa yakin dan berminat untuk mengejar tujuan Anda.
Kedua, Desain yang menarik dan mudah digunakan. Desain yang menarik dan mudah digunakan akan membuat pengunjung merasa nyaman dan mudah untuk mengejar tujuan Anda. Buat halaman landing yang mudah dibaca dan digunakan, dengan tata letak yang jelas dan navigasi yang mudah diikuti. Buat tombol call to action yang jelas dan mudah ditemukan, seperti tombol untuk mendaftar atau membeli. Optimalkan halaman landing untuk perangkat mobile agar mudah diakses dari perangkat seluler.
Ketiga, pastikan halaman landing bekerja dengan baik dan tidak ada masalah teknis yang menghambat pengalaman pengunjung. Uji coba halaman landing dan analisis data untuk mengetahui apa yang bekerja dan apa yang tidak, lalu perbaiki sesuai kebutuhan. Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat membuat landing page yang optimal dan meningkatkan conversion rate dari website Anda.
2. Menggunakan Test A/B
Tes A/B adalah metode yang efektif untuk meningkatkan conversion rate dengan menguji dua atau lebih variasi halaman website atau iklan yang berbeda dan menentukan versi yang paling efektif. Ini memungkinkan Anda untuk mengevaluasi dan meningkatkan performa halaman website Anda dengan menguji perbedaan dalam desain, konten, atau fungsi.
Pertama, tentukan apa yang akan diuji. Ini bisa berupa perbedaan dalam desain halaman, konten, atau fungsi. Misalnya, Anda dapat menguji perbedaan dalam headline, posisi tombol call to action, atau jenis gambar yang digunakan. Kemudian, buat variasi halaman website Anda yang akan diuji, pastikan untuk menyimpan versi asli sebagai pembanding.
Kedua, tentukan sampel yang akan digunakan. Ini bisa berupa pengunjung website Anda yang diacak ke variasi halaman yang berbeda. Pastikan untuk mengambil sampel yang cukup besar agar hasilnya dapat diandalkan.
Ketiga, analisis data yang didapat dari tes A/B. Setelah Anda telah mengumpulkan data, analisis hasil untuk menentukan variasi yang paling efektif. Ingatlah bahwa hasil tes A/B dapat berbeda dari waktu ke waktu, jadi pastikan untuk terus mengujinya secara berkala. Dengan menggunakan tes A/B, Anda dapat meningkatkan conversion rate dengan menentukan versi halaman website yang paling efektif dan mengoptimalkannya secara kontinu.
3. Menyederhanakan Proses Pembelian
Menyederhanakan proses pembelian dapat meningkatkan conversion rate dengan membuat pembelian lebih mudah dan cepat bagi pelanggan. Ini dapat dilakukan dengan beberapa cara, seperti mengurangi jumlah formulir yang harus diisi, menyediakan opsi pembayaran yang lebih banyak, dan menyediakan informasi yang jelas dan transparan tentang produk atau layanan yang ditawarkan.
Pertama, pastikan untuk mengurangi jumlah formulir yang harus diisi oleh pelanggan. Formulir yang terlalu panjang atau meminta informasi yang tidak perlu dapat menyulitkan proses pembelian dan mengurangi keinginan pelanggan untuk melakukan pembelian.
Kedua, pastikan untuk menyediakan opsi pembayaran yang beragam. Pelanggan lebih suka memiliki beberapa opsi pembayaran yang tersedia, seperti kartu kredit, PayPal, atau pembayaran tunai. Ini dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan dan membuat proses pembelian lebih mudah.
Ketiga, pastikan untuk menyediakan informasi yang jelas dan transparan tentang produk atau layanan yang ditawarkan. Pelanggan harus tahu apa yang mereka dapatkan sebelum melakukan pembelian. Misalnya, memberikan gambar produk yang jelas, deskripsi produk yang rinci, serta informasi tentang garansi dan pengembalian produk. Dengan menyederhanakan proses pembelian, Anda dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan dan membuat pembelian lebih mudah, yang pada akhirnya dapat meningkatkan conversion rate.
4. Menawarkan Garansi
Menawarkan garansi dapat meningkatkan conversion rate dengan memberikan rasa aman dan kepercayaan kepada pelanggan. Ini dapat dilakukan dengan beberapa cara, seperti menawarkan garansi uang kembali, garansi produk, atau garansi layanan.
Pertama, pastikan untuk menawarkan garansi uang kembali. Garansi uang kembali dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan karena memberikan jaminan bahwa mereka dapat mengembalikan produk jika tidak sesuai dengan harapan. Ini dapat mengurangi risiko yang dirasakan pelanggan dan membuat mereka lebih cenderung untuk melakukan pembelian.
Kedua, pastikan untuk menawarkan garansi produk. Garansi produk dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan karena memberikan jaminan bahwa produk akan bekerja sesuai dengan harapan. Ini dapat mengurangi risiko yang dirasakan pelanggan dan membuat mereka lebih cenderung untuk melakukan pembelian.
Ketiga, pastikan untuk menawarkan garansi layanan. Garansi layanan dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan karena memberikan jaminan bahwa layanan akan bekerja sesuai dengan harapan. Ini dapat mengurangi risiko yang dirasakan pelanggan dan membuat mereka lebih cenderung untuk melakukan pembelian. Dengan menawarkan garansi yang baik, Anda dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan dan membuat pembelian lebih mudah, yang pada akhirnya dapat meningkatkan conversion rate.
5. Menggunakan Testimoni
Menggunakan testimoni pelanggan dapat meningkatkan conversion rate dengan memberikan rasa aman dan kepercayaan kepada calon pelanggan. Ini dapat dilakukan dengan beberapa cara, seperti menampilkan testimoni dari pelanggan yang puas, menyoroti komentar positif dari pelanggan di media sosial, atau menggunakan video testimoni.
Pertama, pastikan untuk menampilkan testimoni dari pelanggan yang puas. Menampilkan testimoni yang positif dari pelanggan yang puas dapat meningkatkan kepercayaan calon pelanggan karena memberikan jaminan bahwa produk atau layanan tersebut telah digunakan dan diuji oleh orang lain. Ini dapat membuat calon pelanggan lebih cenderung untuk melakukan pembelian.
Kedua, pastikan untuk menyoroti komentar positif dari pelanggan di media sosial. Menyoroti komentar positif dari pelanggan di media sosial dapat meningkatkan kepercayaan calon pelanggan karena memberikan jaminan bahwa produk atau layanan tersebut telah digunakan dan diuji oleh orang lain. Ini dapat membuat calon pelanggan lebih cenderung untuk melakukan pembelian.
Ketiga, pastikan untuk menggunakan video testimoni. Menggunakan video testimoni dapat meningkatkan kepercayaan calon pelanggan karena memberikan jaminan bahwa produk atau layanan tersebut telah digunakan dan diuji oleh orang lain. Video testimoni dapat memberikan rasa aman dan kepercayaan kepada calon pelanggan, yang pada akhirnya dapat meningkatkan conversion rate. Dengan menggunakan testimoni dari pelanggan yang puas, Anda dapat meningkatkan kepercayaan calon pelanggan dan membuat pembelian lebih mudah.
6. Menyediakan Beragam Pilihan Metode Pembayaran
Menyediakan beragam pilihan metode pembayaran dapat meningkatkan conversion rate karena ini memberikan fleksibilitas dan kenyamanan bagi pelanggan dalam melakukan pembayaran. Ini dapat dilakukan dengan menyediakan pilihan pembayaran yang berbeda seperti kartu kredit, debit, e-wallet, atau transfer bank.
Pertama, pastikan untuk menyediakan pilihan pembayaran kartu kredit. Pembayaran dengan kartu kredit adalah salah satu metode pembayaran yang paling populer dan mudah digunakan. Dengan menyediakan pilihan pembayaran kartu kredit, pelanggan akan lebih cenderung untuk melakukan pembelian karena proses pembayarannya sangat mudah.
Kedua, pastikan untuk menyediakan pilihan pembayaran debit. Pembayaran dengan debit adalah metode pembayaran yang cukup populer dan mudah digunakan. Dengan menyediakan pilihan pembayaran debit, pelanggan akan lebih cenderung untuk melakukan pembelian karena proses pembayarannya sangat mudah.
Ketiga, pastikan untuk menyediakan pilihan pembayaran e-wallet. Pembayaran dengan e-wallet adalah metode pembayaran yang cukup populer dan mudah digunakan. Dengan menyediakan pilihan pembayaran e-wallet, pelanggan akan lebih cenderung untuk melakukan pembelian karena proses pembayarannya sangat mudah dan cepat. Dengan menyediakan beragam pilihan metode pembayaran, Anda dapat membuat proses pembayaran lebih mudah dan nyaman bagi pelanggan, yang pada akhirnya dapat meningkatkan conversion rate.
7. Menggunakan Sistem CRM
CRM (Customer Relationship Management) adalah sistem yang digunakan untuk mengelola interaksi dengan pelanggan dan meningkatkan kualitas hubungan dengan pelanggan. Ini dapat digunakan untuk meningkatkan conversion rate dengan membuat proses pembelian lebih mudah dan membuat pelanggan merasa dihargai.
Pertama, dengan menggunakan CRM, Anda dapat mengetahui preferensi dan kebiasaan pelanggan. Ini memungkinkan Anda untuk menyesuaikan pengalaman pembelian pelanggan dengan menawarkan produk atau layanan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Ini dapat meningkatkan kesempatan untuk penjualan yang lebih tinggi.
Kedua, CRM memungkinkan Anda untuk melacak interaksi pelanggan dan membuat pelanggan merasa dihargai. Ini memungkinkan Anda untuk memberikan pelayanan pelanggan yang lebih baik dengan mengetahui masalah yang mungkin dihadapi pelanggan dan menyelesaikannya dengan cepat. Ini dapat meningkatkan loyalitas pelanggan dan meningkatkan kesempatan untuk repeat sales.
Ketiga, CRM dapat digunakan untuk meningkatkan komunikasi dengan pelanggan. Ini memungkinkan Anda untuk mengirimkan pesan yang relevan dan personalisasi ke pelanggan yang dapat meningkatkan konversi. Dengan menggunakan CRM, Anda dapat meningkatkan kualitas hubungan dengan pelanggan dan meningkatkan conversion rate.
Dapatkan Sistem CRM Terbaik Sekarang!
Aplikasi CRM bekerja untuk siapa saja; manajer, tim penjualan, tim pemasaran, perekrutan, layanan pelanggan, dan seluruh tim dalam bisnis Anda. CRM mengatur komunikasi internal perusahaan juga eksternal (terhadap pelanggan), koordinasi antar tim, otomatisasi dan manajemen tugas, pemantauan KPI, dan sebagainya.
Selain itu, CRM memungkinkan Anda menyimpan informasi kontak pelanggan dan prospek, mengidentifikasi peluang penjualan, mencatat masalah layanan, dan mengelola kampanye pemasaran. Juga membuat informasi tentang setiap interaksi pelanggan yang tersedia bagi siapa saja di perusahaan Anda yang mungkin membutuhkannya.
Barantum menyediakan solusi end-to-end dengan fitur Omnichannel yang dapat menghubungkan WhatsApp API dan aplikasi chat lainnya dengan sistem Customer Relationship Management.
Teknologi CRM All-in-One, yang ada dalam Barantum CRM telah membantu ribuan perusahaan dalam mendorong peningkatan kinerja SDM, peningkatan penjualan, memperbaiki produktivitas, serta meningkatkan pelayanan kepada pelanggan.
Jadwalkan Demo
