- Cara mengetahui hasil broadcast WhatsApp adalah proses mengevaluasi performa pesan siaran menggunakan data seperti terkirim, dibaca, diklik, hingga menghasilkan respon atau transaksi.
- Tanpa analisis yang jelas, bisnis hanya mengirim pesan tanpa tahu apakah broadcast tersebut efektif, relevan, atau justru boros biaya karena tidak menghasilkan respon maupun konversi.
- Barantum menyediakan fitur broadcast WhatsApp resmi lengkap dengan analytics real-time seperti sent, delivered, read rate, CTR, response, hingga konversi, sehingga Anda bisa mengukur performa secara akurat, optimasi konten, dan meningkatkan hasil campaign berikutnya.
Cara mengetahui hasil broadcast adalah langkah penting agar Anda bisa memastikan pesan WhatsApp yang dikirimkan kepada pelanggan bekerja sesuai tujuan kampanye. Banyak bisnis hanya fokus mengirim pesan broadcast, tetapi tidak melakukan evaluasi untuk melihat apakah pesan tersebut efektif atau tidak. Dengan memahami cara mengetahui hasil broadcast secara tepat, Anda dapat meningkatkan strategi komunikasi dan mendapatkan hasil yang lebih maksimal.
Menganalisis performa broadcast WhatsApp tidak bisa dilakukan sembarangan. Anda memerlukan indikator yang jelas, tools yang tepat, dan proses evaluasi yang konsisten. Yuk, baca artikelnya sampai selesai!
Daftar Isi
Apa Itu Hasil Broadcast WhatsApp?
Hasil broadcast WhatsApp adalah data performa yang menunjukkan bagaimana pesan siaran Anda diterima, dibaca, direspon, atau menghasilkan tindakan lanjutan dari pelanggan. Tanpa hasil broadcast yang jelas, Anda tidak dapat mengetahui kualitas kampanye Anda.
Secara sederhana, hasil broadcast merupakan bentuk laporan performa yang mencakup statistik mulai dari jumlah pesan terkirim hingga konversi penjualan. Data ini menjadi landasan penting dalam pengambilan keputusan pada kampanye berikutnya. Sehingga bisnis dapat lebih efisien dalam menjalankan komunikasi melalui WhatsApp Business API.
Mengapa Penting Menganalisis Hasil Broadcast WhatsApp?
Menganalisis hasil broadcast WhatsApp penting karena dapat membantu Anda memahami perilaku audiens terhadap pesan yang dikirim. Selain itu, analisis ini membantu Anda menemukan pola yang dapat meningkatkan keberhasilan kampanye berikutnya.
1. Mengetahui Efektivitas Pesan
Pertama, analisis hasil broadcast membantu Anda mengetahui apakah pesan yang dikirimkan sudah sesuai dengan audiens. Jika tingkat baca rendah, bisa jadi formatnya kurang menarik. Namun jika tingkat respon tinggi, berarti pesan Anda sudah efektif dan sesuai dengan kebutuhan audiens.
Selain itu, memahami efektivitas pesan juga membantu Anda menentukan gaya komunikasi yang paling tepat, apakah formal, friendly, atau berbentuk promosi singkat.
2. Mengukur Perilaku Audiens
Kedua, analisis hasil broadcast. Anda dapat mengetahui bagaimana audiens bereaksi terhadap pesan Anda. Sehingga Anda bisa melihat apakah mereka langsung membaca pesan, mengabaikan, atau membalasnya. Informasi ini penting untuk mengetahui tingkat minat mereka.
3. Menentukan Strategi Optimasi Konten
Beirkutnya, hasil broadcast membantu Anda menentukan konten mana yang perlu diperbaiki atau diganti. Jika pesan dengan tombol CTA menghasilkan lebih banyak respons dibanding pesan tanpa CTA, maka Anda dapat menjadikannya strategi permanen.
4. Menghindari Pemborosan Biaya Marketing
Selanjutnya, tanpa analisis, Anda dapat terus mengirim pesan yang tidak menghasilkan dampak, dan ini bisa menyebabkan kerugian biaya. Sehingga analisis broadcast membantu memastikan anggaran pemasaran digunakan secara efisien untuk strategi yang terbukti berhasil. Dengan begitu, Anda dapat memaksimalkan potensi ROI dari setiap pesan yang dikirim.
5. Meningkatkan Konversi Penjualan
Terakhir, tujuan akhir dari analisis broadcast adalah memastikan pesan Anda mampu menghasilkan konversi. Semakin baik data evaluasi yang Anda miliki, semakin mudah Anda memaksimalkan strategi penjualan melalui WhatsApp.
Sehingga dengan optimasi yang tepat, pesan broadcast dapat menjadi salah satu channel penjualan paling efektif untuk bisnis Anda.
Indikator Utama untuk Menilai Hasil Broadcast WhatsApp
Indikator ini membantu Anda mengukur keberhasilan kampanye secara objektif berdasarkan angka, bukan asumsi. Berikut indikatornya:
1. Jumlah Pesan Terkirim (Sent)
Pertama, angka ini menunjukkan berapa banyak pesan yang berhasil dikirim oleh sistem ke nomor pelanggan. Jika angka ini rendah, kemungkinan masalah ada pada format template atau validitas nomor target. Sehingga dengan memahami data sent membantu memastikan distribusi pesan berjalan lancar tanpa kendala teknis.
2. Pesan Berhasil Diterima (Delivered)
Kedua, delivered menunjukkan jumlah pesan yang diterima oleh perangkat penerima. Jika angka delivered jauh lebih rendah daripada sent, artinya banyak nomor tidak aktif atau sudah diblokir. Sehingga data ini dapat Anda gunakan untuk membersihkan dan memperbaiki kualitas database pelanggan.
3. Tingkat Pesan Dibaca (Read Rate)
Selanjutnya, read rate memberi gambaran seberapa menarik pesan Anda untuk pelanggan. Sehingga mereka mau membukanya. Semakin tinggi persentasenya, semakin relevan pesan Anda bagi audiens. Jika read rate rendah, Anda dapat mengevaluasi waktu pengiriman atau format isi pesan.
4. Tingkat Balasan Pelanggan (Response Rate)
Indikator ini menunjukkan berapa banyak pelanggan yang merespons pesan Anda. Tingkat respon menjadi metrik penting untuk mengetahui apakah pesan berhasil memancing interaksi. Angka respons yang tinggi biasanya menunjukkan pesan relevan, jelas, dan memiliki CTA kuat.
5. Klik pada CTA (Click-Through Rate)
CTR menunjukkan berapa banyak pelanggan yang mengklik tombol atau link yang disertakan dalam pesan broadcast. Metrik ini sangat penting jika tujuan Anda adalah mengarahkan pelanggan ke website atau landing page.
CTR juga membantu Anda memahami apakah format CTA dan pesan sudah menarik perhatian pelanggan.
6. Konversi dari Broadcast
Terakhir konversi dimana indikator paling penting karena menunjukkan jumlah pelanggan yang melakukan tindakan nyata, seperti pembelian, pendaftaran, atau booking.
Selain itu, analisis konversi membantu memastikan strategi komunikasi memberikan dampak nyata terhadap hasil penjualan.
Hal yang Perlu Dipersiapkan untuk Analisis Broadcast WhatsApp
Dengan persiapan yang matang, proses analisis berjalan lebih terukur dan hasilnya dapat dijadikan dasar strategi berikutnya. Berikut hal yang perlu disiapkan:
1. Gunakan Tools Broadcast WhatsApp Resmi dari Barantum
Pertama, menggunakan tools resmi seperti Barantum memastikan data performa Anda akurat dan sesuai standar WhatsApp. Tools ilegal biasanya tidak memiliki laporan lengkap atau rawan blokir.
Sehingga dengan Barantum, setiap broadcast dilengkapi report yang lengkap, rapi, dan mudah dianalisis.
2. Segmentasikan Daftar Penerima Sebelum Dikirim
Kedua, segmentasi penerima membantu memastikan pesan lebih relevan dan tepat sasaran. Segmentasi dapat dilakukan berdasarkan demografi, kategori leads, atau riwayat interaksi.
Dengan segmentasi, Anda dapat mempersonalisasi pesan. Sehingga kemungkinan keterlibatan pelanggan meningkat.
3. Buat Template Pesan Berkualitas dan Mudah Dibaca
Selanjutnya, sebelum mengirim broadcast, pastikan template pesan menarik dan jelas. Format kalimat harus tidak terlalu panjang dan memiliki CTA yang kuat.
Template yang rapi membantu pelanggan lebih cepat memahami tujuan pesan. Sehingga meningkatkan potensi aksi.
4. Tentukan KPI yang Ingin Diukur
Menentukan KPI membantu fokus dalam analisis hasil broadcast. Anda bisa memilih KPI seperti CTR, response rate, atau conversion rate sesuai tujuan kampanye.
Dengan KPI yang jelas, Anda dapat membuat strategi analisis yang lebih terarah.
5. Gunakan Format CTA yang Jelas (Tombol, Tautan, Form, Call)
Terakhir, gunakan CTA yang jelas. CTA adalah komponen penting dari pesan broadcast. Pastikan format CTA mudah terlihat dan disisipkan secara strategis dalam pesan.
CTA yang jelas membantu mendorong pelanggan mengambil tindakan yang Anda inginkan.
Cara Mengetahui Hasil Broadcast WhatsApp secara Akurat dengan Barantum
Untuk mendapatkan laporan hasil broadcast WhatsApp secara lengkap, Anda dapat menggunakan platform Barantum. Dengan fitur ini, Anda dapat menganalisis performa kampanye tanpa perlu menghitung secara manual atau berpindah aplikasi. Berikut caranya:
1. Masuk ke Akun Barantum Anda
Langkah awal adalah login ke akun Barantum menggunakan email atau akun yang terdaftar. Pastikan Anda memiliki akses ke dashboard broadcast.
Dengan login, sistem akan menyimpan aktivitas dan data. Sehingga lebih mudah dianalisis.
2. Buka Dashboard Barantum Chat
Setelah login, Anda dapat langsung menuju menu Barantum Chat. Di bagian ini Anda dapat melihat daftar broadcast yang telah dikirim.
Dashboard memberikan tampilan ringkas untuk memudahkan navigasi dan pemantauan.
3. Pilih Analytics Report > Broadcast
Pada halaman analytics, pilih laporan khusus broadcast untuk melihat data performa. Menu ini menampilkan daftar analisis lengkap berdasarkan tanggal dan campaign.
Laporan ini membantu Anda membandingkan performa antar kampanye untuk strategi lanjutan.
4. Filter Tanggal dan Pilih Salah Satu Campaign Broadcast
Gunakan fitur filter tanggal agar laporan lebih spesifik dan mudah dianalisis. Setelah itu pilih salah satu kampanye untuk melihat detail performanya.
Setiap kampanye memiliki tipe laporan yang berbeda tergantung format pesan, audiens, dan CTA.
5. Catat dan Analisa Performa Hasil Broadcast
Setelah laporan terbuka, Anda dapat mencatat dan menganalisis data penting seperti sent, delivered, read rate, CTR, dan conversion rate. Data ini harus dibandingkan dengan target KPI awal.
Dengan analisis yang tepat, Anda dapat menentukan strategi terbaik untuk kampanye berikutnya.
Kelebihan Menggunakan Broadcast WhatsApp dari Barantum
Menggunakan Barantum sebagai tools broadcast WhatsApp memberikan banyak keuntungan. Selain aman dan resmi, Barantum menawarkan fitur lengkap yang membantu optimasi kampanye WhatsApp Anda. Berikut kelebihan Barantum:
1. Statistik Lengkap: Sent, Delivered, Read, Response
Barantum menyediakan laporan analisis broadcast yang sangat lengkap. Anda dapat melihat performa pesan dari awal dikirim hingga tindakan pelanggan.
Statistik ini membantu mengevaluasi kualitas kampanye secara akurat.
2. Laporan Broadcast Real-Time & Dapat Diekspor
Semua laporan dapat diakses secara real-time. Sehingga Anda dapat memantau kinerja pesan bahkan beberapa menit setelah dikirim. Anda juga bisa mengekspor laporan untuk analisis lebih lanjut.
Fitur ini sangat membantu bagi tim marketing yang membutuhkan laporan untuk evaluasi rutin.
3. Integrasi dengan CRM untuk Melihat Konversi
Kelebihan Barantum lainnya adalah sistem sudah terintegrasi dengan CRM. Dengan integrasi ini, Anda dapat melihat apakah broadcast menghasilkan closing atau tidak.
Integrasi CRM membantu tim sales melakukan follow-up secara lebih cepat dan tepat.
4. Monitoring Performa Campaign dalam Satu Dashboard
Dengan satu dashboard yang terintegrasi, Anda tidak perlu berpindah aplikasi untuk melihat hasil kampanye. Semua data tersedia dalam satu tampilan.
Hal ini meningkatkan efisiensi tim karena seluruh aktivitas komunikasi dapat dipantau dalam satu sistem.
Dapatkan Fitur Broadcast WhatsApp dari Barantum Sekarang
Jika Anda ingin mengetahui hasil broadcast WhatsApp secara akurat dan menjalankan kampanye marketing yang lebih efektif, maka Barantum adalah solusi terbaik. Dengan fitur broadcast resmi, analytics lengkap, dan integrasi CRM, Anda dapat meningkatkan performa komunikasi dan penjualan dengan lebih mudah.
Gunakan Barantum sekarang dan mulai optimalkan strategi WhatsApp Marketing bisnis Anda.
Tertarik dengan Barantum?
CRM Specialist and SEO Content Writer.
As CRM Specialist and SEO Content Writer I craft compelling content that enhances brand identity and drives engagement, leveraging my expertise to connect with audiences and boost conversions.
