- ITSM software adalah sistem terstruktur untuk mengelola layanan IT end-to-end, dari ticketing hingga evaluasi kinerja agar operasional bisnis tetap stabil.
- ITSM membantu tim IT merespon incident dan request lebih cepat, terukur, serta konsisten meski volume permintaan terus meningkat.
- Barantum CRM Services menjadi solusi terbaik. Memusatkan ticket IT, SLA, dan komunikasi pengguna dalam satu platform terpadu yang mudah dipantau real-time.
- Skema biaya Barantum fleksibel dan transparan, memungkinkan bisnis menyesuaikan ITSM sesuai skala tanpa mengorbankan kualitas layanan.
Perkembangan teknologi membuat peran tim IT semakin krusial dalam menjaga kelancaran operasional bisnis. Gangguan sistem, permintaan akses, hingga masalah aplikasi harus ditangani dengan cepat dan terstruktur agar tidak menghambat produktivitas karyawan maupun layanan ke pelanggan. Sayangnya, masih banyak perusahaan yang mengelola layanan IT secara manual atau terpisah-pisah, sehingga proses penanganan masalah menjadi lambat dan sulit dipantau.
Di sinilah ITSM software hadir sebagai solusi. Dengan pendekatan yang terstruktur, bisnis dapat mengelola layanan IT secara end-to-end, mulai dari pencatatan ticket hingga evaluasi kinerja layanan. Artikel ini akan membahas secara lengkap apa itu ITSM software, siapa yang membutuhkannya, manfaatnya untuk bisnis, hingga solusi ITSM yang dapat Anda pertimbangkan.
Daftar Isi
Apa Itu ITSM Software?
ITSM software adalah sistem yang dirancang untuk membantu perusahaan mengelola layanan teknologi informasi secara terstruktur dan terstandarisasi. Fokus utama ITSM bukan hanya pada teknologi, tetapi pada bagaimana layanan IT diberikan, dipantau, dan terus ditingkatkan agar selaras dengan kebutuhan bisnis dan pengguna internal.
Dengan software ini, tim IT dapat menangani incident, service request, problem, hingga perubahan sistem dalam satu alur kerja yang jelas. Setiap permintaan tercatat sebagai ticket, memiliki prioritas, SLA, serta status penyelesaian yang dapat dipantau. Pendekatan ini membantu perusahaan mengurangi chaos operasional dan meningkatkan kualitas layanan IT secara konsisten.
Dalam praktiknya, banyak organisasi yang menerapkan ITSM berbasis framework ITIL. Bahkan, perusahaan yang menggunakan ITSM dengan baik melaporkan penurunan downtime operasional hingga lebih dari 25% karena proses penanganan masalah menjadi lebih cepat dan terkontrol.
Siapa yang Cocok Menggunakan ITSM Software?
Tidak semua bisnis memiliki kebutuhan IT yang sama. Namun, semakin kompleks operasional perusahaan, semakin besar kebutuhan akan sistem pengelolaan layanan IT yang rapi. Berikut gambaran siapa saja yang paling cocok menggunakan ITSM software.
Sebelum masuk ke tiap kategori, penting dipahami bahwa software ini tidak hanya relevan untuk perusahaan besar. Dengan skala dan fitur yang fleksibel, solusi ini juga dapat digunakan oleh bisnis menengah yang ingin menyiapkan fondasi IT yang lebih profesional.
1. Tim IT Internal Perusahaan
Tim IT internal sering menjadi pusat aduan berbagai masalah teknis, mulai dari perangkat tidak berfungsi hingga akses sistem yang terhambat. ITSM software membantu tim IT mengelola seluruh permintaan dalam satu sistem terpusat. Dengan alur ticket yang jelas, tim dapat bekerja lebih fokus, terorganisir, dan tidak kewalahan menghadapi permintaan yang datang bersamaan.
2. Perusahaan dengan Banyak Karyawan & Sistem
Semakin banyak karyawan dan aplikasi yang digunakan, semakin tinggi potensi gangguan IT. ITSM software membantu perusahaan mengelola kompleksitas ini dengan pencatatan ticket yang rapi dan pembagian tugas yang terstruktur. Setiap masalah dapat dilacak tanpa harus bergantung pada komunikasi informal.
3. Bisnis yang Mengelola Banyak Ticket IT Harian
Perusahaan dengan volume ticket tinggi membutuhkan sistem yang mampu memprioritaskan permintaan secara otomatis. ITSM software memungkinkan pengelompokan ticket berdasarkan urgensi, jenis masalah, dan SLA, sehingga penanganan menjadi lebih efisien dan terukur.
4. Perusahaan dengan SLA Layanan IT yang Ketat
Jika bisnis Anda memiliki SLA internal atau eksternal yang harus dipenuhi, ITSM software sangat membantu. Sistem dapat memantau waktu respon dan penyelesaian secara real-time, sehingga risiko pelanggaran SLA dapat diminimalkan.
5. Organisasi yang Menerapkan Standar ITIL
ITSM software mendukung penerapan praktik ITIL dengan lebih konsisten. Setiap proses, mulai dari incident hingga change management, dapat dijalankan sesuai standar yang telah ditetapkan, tanpa bergantung pada kebiasaan individu.
6. Bisnis yang Ingin Meningkatkan Kepuasan Pelanggan
Tim IT memberikan layanan IT yang cepat dan rapi dengan ITSM software, sehingga pengguna internal dan pelanggan merasakan pengalaman layanan yang lebih baik.
Manfaat Menggunakan ITSM Software untuk Bisnis
Mengadopsi ITSM software bukan hanya soal menggunakan teknologi baru, tetapi membangun fondasi layanan IT yang lebih rapi, efisien, dan berkelanjutan. Dengan sistem yang tepat, tim IT dapat mengelola layanan secara proaktif, mengurangi pekerjaan reaktif, dan menjaga kualitas layanan tetap konsisten seiring pertumbuhan bisnis.
Sebelum melihat manfaatnya secara rinci, penting untuk memahami bahwa software ini menyatukan proses, data, dan komunikasi layanan IT ke dalam satu platform terpadu. Pendekatan ini membantu perusahaan memantau seluruh aktivitas IT secara menyeluruh, mulai dari permintaan sederhana hingga penanganan incident yang kompleks.
1. Pengelolaan Incident & Request Lebih Terstruktur
ITSM software mencatat seluruh incident dan service request ke dalam satu sistem terpusat. Tim IT dapat menetapkan status, prioritas, dan penanggung jawab secara jelas pada setiap ticket. Dengan struktur ini, tim dapat menangani permintaan secara sistematis tanpa risiko ticket terlewat atau tertunda.
2. Respon Ticket IT Lebih Cepat & Terukur
Sistem ITSM membantu tim IT merespon ticket dengan lebih cepat melalui workflow otomatis dan notifikasi real-time. Tim dapat memantau waktu respon dan waktu penyelesaian secara akurat, sehingga performa layanan tidak lagi bergantung pada perkiraan atau laporan manual.
3. Standarisasi Proses Layanan IT
ITSM software mendorong perusahaan menjalankan proses layanan IT dengan standar yang sama di seluruh tim. Setiap permintaan mengikuti alur kerja yang telah ditentukan, sehingga kualitas layanan tetap konsisten meskipun ditangani oleh agen atau divisi yang berbeda.
4. Meningkatkan Produktivitas Tim IT
Dengan berkurangnya pekerjaan administratif seperti pencatatan manual dan pelacakan status, tim IT dapat memfokuskan waktu dan tenaga pada penyelesaian masalah yang lebih strategis. Produktivitas meningkat karena tim bekerja dengan alur yang jelas dan beban kerja yang lebih terkontrol.
5. Monitoring SLA & Kinerja IT Lebih Transparan
ITSM software menyediakan dashboard dan laporan kinerja secara real-time. Manajemen dapat memantau kepatuhan SLA, beban kerja tim, serta performa layanan IT secara menyeluruh. Transparansi ini memudahkan evaluasi dan perbaikan proses secara berkelanjutan.
6. Mengurangi Downtime Operasional
Dengan penanganan incident yang lebih cepat, terstruktur, dan terdokumentasi, risiko downtime dapat ditekan secara signifikan. Beberapa perusahaan mencatat penurunan gangguan sistem hingga 30% setelah menerapkan ITSM secara konsisten dalam operasional harian.
7. Meningkatkan Kepuasan Pengguna Internal
Tim IT mencatat dan memproses setiap permintaan pengguna dengan ITSM software, lalu pengguna internal memantau status ticket secara transparan dan percaya pada kualitas layanan IT perusahaan.
Jenis-Jenis ITSM Software yang Umum Digunakan
ITSM software hadir dalam berbagai bentuk dan fokus untuk mendukung kebutuhan operasional layanan IT. Dengan memahami jenis-jenis ITSM software yang umum digunakan, Anda dapat memilih solusi yang paling relevan dengan kompleksitas sistem, volume permintaan, dan target layanan bisnis.
Perlu dipahami bahwa satu software umumnya tidak hanya menjalankan satu fungsi saja. Sebagian besar solusi modern menggabungkan beberapa modul dalam satu platform agar tim IT dapat mengelola layanan secara menyeluruh dan terintegrasi.
1. Ticketing System
Ticketing system membantu tim IT mencatat, mengelola, dan melacak setiap permintaan atau keluhan dalam bentuk tiket. Sistem ini memastikan tidak ada incident atau request yang terlewat, sekaligus memudahkan pemantauan status penanganan secara real-time.
2. Incident Management
Incident management berfokus pada penanganan gangguan layanan yang menghambat operasional. Modul ini membantu tim IT merespon incident lebih cepat, memprioritaskan kasus berdasarkan urgensi, dan memulihkan layanan agar aktivitas bisnis tetap berjalan.
3. Service Request Management
Service request management mengelola permintaan layanan rutin seperti akses sistem, instalasi software, atau reset akun. Dengan alur yang terstandarisasi, tim IT dapat memproses permintaan secara konsisten dan efisien tanpa proses manual berulang.
4. Problem & Change Management
Problem management membantu tim IT mengidentifikasi akar penyebab incident yang berulang, sementara change management mengatur perubahan sistem agar berjalan terkontrol. Kombinasi keduanya membantu mengurangi risiko gangguan dan menjaga stabilitas layanan IT.
5. Asset & Configuration Management
Asset dan configuration management memungkinkan perusahaan mencatat aset IT, konfigurasi sistem, serta hubungan antar komponen. Dengan data yang terkelola rapi, tim IT dapat melakukan perencanaan, pemeliharaan, dan audit sistem dengan lebih akurat.
6. Knowledge Management
Pengguna memanfaatkan knowledge management untuk menemukan panduan, menyelesaikan masalah, dan melakukan self-service tanpa membuka tiket baru.
7. SLA & Performance Monitoring
SLA dan performance monitoring membantu tim IT memantau waktu respon, waktu penyelesaian, serta kinerja layanan secara menyeluruh. Dengan pemantauan ini, perusahaan dapat memastikan layanan IT tetap sesuai standar dan target yang telah ditetapkan.
(Setiap jenis ini saling melengkapi untuk menciptakan layanan IT yang terintegrasi.)
Solusi ITSM Software Menggunakan Barantum CRM Services

Barantum CRM Services membantu perusahaan mengelola layanan IT secara terpusat, sehingga tim IT dapat bekerja lebih terstruktur tanpa harus melalui proses implementasi yang rumit dan memakan waktu.
Barantum CRM Services memungkinkan tim IT mengelola incident, service request, dan komunikasi pengguna dalam satu sistem yang saling terhubung. Sistem ini mengumpulkan seluruh permintaan dari berbagai channel, mencatat setiap aktivitas secara otomatis, dan menampilkan status penanganan secara real-time.
Dengan pendekatan berbasis layanan, Barantum membantu perusahaan meningkatkan kecepatan respon, menjaga kepatuhan SLA, serta menghadirkan pengalaman layanan IT yang lebih konsisten bagi pengguna internal maupun eksternal.
Fitur Barantum CRM Services untuk ITSM
Agar proses IT Service Management berjalan optimal, tim IT membutuhkan sistem yang mampu mendukung operasional harian secara konsisten dan terukur. Tim IT menggunakan fitur ITSM di Barantum CRM Services untuk mengelola layanan IT, meningkatkan transparansi, dan menangani setiap permintaan serta incident secara efisien.
1. Ticketing System Terpusat untuk Incident & Request
Barantum memusatkan seluruh incident dan service request ke dalam satu sistem ticketing. Tim IT dapat mencatat, mengelola, dan memantau setiap ticket secara terstruktur, sehingga tidak ada permintaan yang terlewat atau tertangani ganda.
2. SLA Management untuk Kontrol Waktu Penyelesaian
Barantum membantu tim IT mengatur dan memantau SLA sesuai prioritas layanan. Sistem secara aktif mengingatkan ticket yang mendekati batas waktu, sehingga tim dapat menjaga tingkat kepatuhan SLA dan kualitas layanan IT.
3. Knowledge Base untuk Self-Service Pengguna
Barantum menyediakan knowledge base yang memungkinkan pengguna menemukan solusi secara mandiri. Dengan fitur ini, tim IT dapat mengurangi beban ticket berulang dan fokus pada penanganan kasus yang lebih kompleks.
4. Integrasi CRM, Omnichannel & Call Center
Barantum mengintegrasikan layanan IT dengan CRM, omnichannel, dan call center. Seluruh permintaan dari berbagai channel masuk ke satu dashboard, sehingga tim IT dapat memberikan respon yang cepat dan konsisten.
5. Laporan Ticketing & SLA Real-Time
Barantum menyajikan laporan ticketing dan SLA secara real-time. Manajemen dapat memantau jumlah ticket, waktu penyelesaian, serta performa tim IT untuk mendukung evaluasi dan pengambilan keputusan berbasis data.
6. CSAT & NPS untuk Ukur Kepuasan Pengguna
Barantum membantu perusahaan mengukur kepuasan pengguna melalui survei CSAT dan NPS. Hasil survei ini memberikan insight yang jelas untuk meningkatkan kualitas layanan IT secara berkelanjutan.
Keunggulan Barantum CRM Services sebagai ITSM Software
Selain menghadirkan fitur ITSM yang lengkap, Barantum juga memberikan berbagai keunggulan yang mendukung penggunaan sistem secara berkelanjutan. Keunggulan ini membantu tim IT bekerja lebih efisien, menjaga kualitas layanan, serta memastikan sistem dapat berkembang seiring kebutuhan bisnis.
1. Ticketing Terintegrasi dengan CRM & Omnichannel
Barantum mengintegrasikan sistem ticketing langsung dengan CRM dan berbagai channel komunikasi. Tim IT dapat menerima, memproses, dan memantau seluruh incident maupun request dari satu dashboard terpadu tanpa berpindah aplikasi.
2. Mudah Digunakan Tanpa Implementasi Rumit
Barantum menghadirkan antarmuka yang intuitif dan mudah dipahami. Tim IT dapat langsung menggunakan sistem tanpa proses implementasi yang kompleks, sehingga waktu adaptasi menjadi lebih singkat dan operasional tetap berjalan lancar.
3. Cocok untuk Semua Skala Bisnis
Perusahaan kecil hingga enterprise menggunakan Barantum untuk mengelola ITSM dan menyesuaikan sistem sesuai pertumbuhan organisasi.
4. Dukungan Integrasi dengan ITSM Software Lainnya
Perusahaan dapat mengintegrasikan sistem ITSM dan aplikasi pendukung lain dengan Barantum menggunakan tools yang sudah ada.
5. Dukungan After Sales Terbaik di Indonesia
Tim Barantum mendampingi perusahaan dengan pelatihan dan dukungan teknis berkelanjutan sehingga sistem IT berjalan optimal dan tim IT selalu siap mendapat bantuan.
6. Keamanan Data ISO 27001 & 9001
Barantum menerapkan standar keamanan ISO 27001 & 9001 untuk melindungi data perusahaan. Sistem ini membantu menjaga kerahasiaan, integritas, dan keamanan informasi IT secara menyeluruh.
Berapa Biaya Menggunakan Barantum CRM Services?
Barantum menyediakan pilihan paket CRM yang fleksibel agar bisnis dapat tumbuh tanpa beban biaya berlebih. Anda cukup memilih paket yang sesuai dengan kebutuhan tim dan fokus operasional, lalu mengembangkannya seiring pertumbuhan bisnis.
1. Biaya Langganan Per Bulan sesuai Kebutuhan Bisnis
Barantum menyediakan tiga jenis paket langganan per bulan yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan bisnis.
Paket Standard tersedia dengan biaya Rp897.000 per bulan (sudah termasuk 3 pengguna). Paket ini cocok untuk Anda yang ingin mengelola layanan pelanggan dengan sistem ticketing yang lebih rapi dan terstruktur.
Jika bisnis membutuhkan fitur yang lebih lengkap dan otomasi yang lebih optimal, Paket Professional tersedia dengan biaya Rp1.797.000 per bulan (sudah termasuk 3 pengguna). Paket ini mendukung kebutuhan operasional yang lebih kompleks ataupun integrasi tambahan dengan sistem lain.
Paket Enterprise memungkinkan perusahaan besar menyesuaikan fitur, layanan, dan biaya sesuai kebutuhan bisnis.
2. Biaya Kustom Laporan / Integrasi Tambahan
Jika Anda membutuhkan laporan khusus atau integrasi tambahan, Barantum menyediakan opsi kustom yang fleksibel. Dengan skema ini, Anda dapat menyesuaikan sistem tanpa harus mengganti proses kerja yang sudah berjalan.
Jadwalkan Demo dengan Barantum Sekarang
Mengelola layanan IT tidak harus rumit. Dengan Barantum CRM Services, Anda dapat meningkatkan kecepatan respon, transparansi SLA, dan kepuasan pengguna dalam satu platform terpadu. Jadwalkan demo sekarang dan temukan bagaimana Barantum membantu bisnis Anda mengelola layanan IT secara lebih profesional, efisien, dan terukur.
Tertarik dengan Barantum?
Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ) Tentang ITSM Software
Apa itu ITSM software?
ITSM software adalah sistem untuk mengelola layanan IT secara terstruktur, mulai dari incident, service request, hingga perubahan sistem agar selaras dengan kebutuhan bisnis.
Siapa yang membutuhkan ITSM software?
ITSM software dibutuhkan oleh perusahaan dengan tim IT internal, banyak karyawan dan sistem, volume ticket tinggi, serta bisnis yang memiliki SLA layanan IT yang ketat.
Apa manfaat utama menggunakan ITSM software untuk bisnis?
Manfaat ITSM software meliputi respon ticket lebih cepat, pengelolaan incident terstruktur, monitoring SLA real-time, pengurangan downtime, dan peningkatan produktivitas tim IT.
Apa saja jenis ITSM software yang umum digunakan?
Jenis ITSM software meliputi ticketing system, incident management, service request management, problem dan change management, asset management, knowledge management, serta monitoring SLA.
Mengapa Barantum CRM Services cocok digunakan sebagai ITSM software?
Barantum CRM Services cocok sebagai ITSM software karena menyediakan ticketing terpusat, manajemen SLA, knowledge base, integrasi omnichannel, laporan real-time, dan keamanan data berstandar ISO.

CRM Specialist and SEO Content Writer.
As CRM Specialist and SEO Content Writer I craft compelling content that enhances brand identity and drives engagement, leveraging my expertise to connect with audiences and boost conversions.
