Daftar Isi
Apa itu prospecting?
Apa yang sedang Anda fokuskan pada penjualan akhir tahun ini? Mempertahankan pelanggan yang sudah ada? Atau mencari pelanggan baru? Mencari pelanggan baru mungkin membutuhkan biaya yang lebih besar daripada mempertahankan pelanggan yang sudah ada. Kenyataan ini membuat beberapa perusahaan lebih memberikan fokus pada strategi mempertahankan pelanggan di penghujung tahun.
Ada juga perusahaan yang terlalu sibuk untuk mencari prospek. Apakah perusahaan Anda salah satunya? Mungkin Anda begitu sibuk melayani pelanggan saat ini sehingga Anda gagal memprioritaskan pencarian bisnis baru. Atau Anda menghabiskan seluruh waktu Anda untuk mencoba mendapatkan beberapa transaksi terakhir untuk ditutup bulan ini dan telah menunda pencarian prospek. Padahal, menjalankan prospecting dengan cara yang tepat akan mempercepat proses penjualan Anda. Dan tentu saja hal ini akan meningkatkan profit Anda di akhir tahun sehingga target Anda bisa tercapai.
Prospecting adalah sebuah proses di mana perusahaan memulai dan mengembangkan bisnis baru dengan cara mencari calon pelanggan dan klien baru. Tujuan dari strategi tersebut adalah untuk meletakkan prospek-prospek pada sales funnel hingga mereka berubah menjadi pelanggan tetap.
Anda bisa mencoba lima langkah prospecting yang sederhana ini untuk lancarkan proses penjualan Anda. Yuk, simak!
Baca juga: Kualifikasi Prospek: Pengertian, Manfaat, dan Cara
Langkah #1: Identifikasi lima prospek ideal
Awali cara sederhana ini dengan mengidentifikasi daftar lima atau lebih prospek ideal. Fokus pada ikan yang lebih besar dengan anggaran yang lebih besar. Anda tidak perlu takut untuk mendiskualifikasi prospek yang tidak cocok.
Bersikap jujur tentang siapa yang merupakan prospek ideal atau bukan akan membebaskan waktu Anda untuk fokus pada prospek terbaik. Ini akan segera meningkatkan kualitas saluran penjualan Anda (sales funnel) Anda. Setelah Anda mengidentifikasi individu target ini, cukup catat mereka di alat CRM atau spreadsheet Anda.
Langkah #2: Lakukan research sedalam mungkin
Sebelum Anda menelpon prospek ideal Anda, teliti mereka selengkap mungkin. Temukan informasi kontak mereka dan cari mereka di Google dan LinkedIn. Baca siaran pers dan posting media sosial. Kumpulkan semua data yang Anda bisa tentang prospek ini dan perusahaan mereka.
Langkah #3: Telpon, tinggalkan pesan suara, dan email
Pada langkah ketiga, saatnya untuk mendekati prospek ideal Anda. Siapkan skrip untuk setiap panggilan yang Anda lakukan, dan pastikan Anda terbiasa dengan penelitian yang Anda kumpulkan kemarin.
Jika Anda kebetulan mendapatkan mereka di telepon, luangkan waktu untuk memahami sepenuhnya apa yang terjadi di dunia mereka. Tanyakan kepada mereka tentang tantangan, anggaran, dan proses pengambilan keputusan mereka segera.
Kemungkinan besar Anda tidak akan berhasil menjangkau prospek Anda pada percobaan pertama. Dalam hal ini, tinggalkan pesan suara yang memberi tahu mereka bahwa Anda akan mengirimi mereka paket penawaran dalam beberapa hari ke depan. Kemudian tindak lanjuti dengan email yang menegaskan bahwa sebuah paket akan segera datang.
Langkah #4: Kirimi mereka paket atau penawaran produk
Sekarang saatnya untuk menindaklanjuti janji yang Anda buat pada langkah sebelumnya. Kirimkan sesuatu yang berharga kepada prospek Anda. Kirimkan penawaran menarik dari produk Anda. Anda juga bisa mengirimkan mereka buku, artikel majalah, atau bahkan contoh produk Anda.
Baca juga: Bagaimana CRM Mengatur Prospek (Calon Pembeli) Menjadi Pelanggan
Langkah #5: Hubungi mereka lagi
Setelah Anda mengirimkan paket dan penawaran Anda, saatnya untuk menindaklanjuti prospek Anda. Hubungi mereka lagi, dan tinggalkan pesan suara lain jika Anda tidak menerimanya di telepon. Ini juga merupakan ide bagus untuk menindaklanjuti dengan email lain ke prospek Anda.
Anda telah memberi tahu prospek untuk mencari paket atau penawaran yang Anda kirim. Tindak lanjuti dalam beberapa hari untuk melihat apakah mereka menerimanya. Anda mungkin harus menghubungi beberapa kali sampai Anda menerima mereka di telepon. Lima langkah pertama ini sangat penting untuk membangun momentum dengan prospek Anda sebelum ke perjalanan yang lebih jauh.
Prospecting membantu tim sales untuk menemukan lead yang benar-benar membutuhkan produk atau layanan yang ditawarkan. Seringkali, prospecting memakan waktu yang lama. Oleh karena itu, kelima cara di atas adalah solusi bagi Anda untuk melancarkan proses penjualan Anda.
Untuk mempermudah Anda dalam melakukan prospecting, gunakanlah CRM Barantum. CRM Barantum membantu Anda dalam setiap tahap prospecting, termasuk dalam mengkualifikasi prospek Anda. Proses prospecting menjadi mudah, cepat, dan tentu cerdas bersama CRM Barantum.
Pakai CRM Barantum sekarang dan dapatkan uji coba GRATIS selama 7 hari di sini!