Berikut Panduan Membuat Template Pesan WhatsApp Blast

Apa Anda sering mengalami pengajuan template pesan WhatsApp Blast ditolak? Jika IYA, sudah saatnya Anda mendalami bagaimana cara menulis template pesan  WhatsApp. Untuk mengetahui cara menulis template pesan WhatsApp, Anda bisa membaca artikel ini hingga selesai.

Berikut panduan menulis template pesan WhatsApp yang perlu Anda ketahui.

Apa Itu Template Pesan WhatsApp?

Template pesan WhatsApp adalah format penulisan pesan yang diajukan untuk di-approve ke pihak WhatsApp dengan beragam syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi. Template pesan WhatsApp ini bisa digunakan berkali-kali ke banyak kontak jika sudah di-approve.

Apa Saja Ketentuan Template Pesan WhatsApp Blast?

Untuk menghindari pesan blast Anda dianggap spam oleh pelanggan atau penerima, sebaiknya Anda membuat pesan blast yang tidak terlalu panjang. Cukup to the point apa yang ingin Anda tawarkan kepada mereka sehingga mereka mudah memahami tujuan Anda mengirim blast dengan cepat.

Barantum Aplikasi WA Blast Terbaik dan Mitra Resmi WhatsApp Terpercaya

Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mengajukan template pesan:

1. Template Pesan Hanya Bisa Berisi 1 Gambar/Video/Dokumen ataupun Text

pilih file whatsapp blast

Dalam satu template pesan, Anda perlu memilih file pendukung apa yang tepat sesuai dengan tujuan Anda mengirimkan pesan WhatsApp Blast. Anda hanya bisa memilih salah satu di antara gambar, video, dokumen ataupun hanya berisi teks saja.

Hal itu dimaksudkan untuk mengurangi kemungkinan bahwa pesan yang Anda kirimkan dianggap spam oleh pelanggan. Dan, pesan WhatsApp Blast yang dikirimkan terlihat lebih estetik, rapi, dan menarik. Bayangkan, jika Anda mendapat pesan berisi gambar, video, dokumen, dan teks pesan sekaligus. Pasti Anda akan merasa risih dan tidak nyaman.

2. Header Text Maksimal 60 Karakter

header whatsapp blast

Pernahkah Anda melihat sebuah judul untuk mempromosikan atau memperkenalkan sebuah produk.jasa dalam kalimat yang panjang? Tentu, hampir semua dibuat dalam kalimat yang singkat dan menarik.

Begitu juga yang diterapkan dalam membuat header text pada template blast yang maksimal hanya 60 karakter. Header text atau judul pesan Anda perlu dibuat menarik, namun sebaiknya tidak terlalu panjang. Biarkan pelanggan atau penerima pesan blast Anda penasaran hingga akhirnya membaca isi pesan Anda sampai selesai.

Sebagai catatan, jika Anda memilih gambar/video/dokumen pada header template WhatsApp Blast, maka Anda tidak bisa menambahkan header text. Jadi, pada pilihan header Anda perlu memilih antara text, gambar, video, atau dokumen. Namun, header ini termasuk optional. Sehingga Anda bisa memilih untuk memakai header ataupun tidak.

3. Body Text (Isi Pesan) Maksimal 1024 Karakter

isi pesan whatsapp blast

Pesan blast dikatakan berhasil apabila penerima membaca semua isi pesan yang Anda kirim dan mengikuti ‘intruksi’ lanjutan atau call to action yang Anda mau. Bagaimana caranya? Salah satunya, yaitu isi pesan yang tidak terlalu panjang.

Dalam mengirim pesan WhatsApp Blast berarti Anda mengetahui bahwa aplikasi tersebut merupakan aplikasi untuk mengirimkan pesan singkat. Umumnya orang membaca pesan menginginkan penjelasan yang singkat dan padat. Berbeda pada saat membaca artikel yang isinya lebih panjang dengan detail yang lengkap.

Oleh sebab itu, demi kenyamanan sisi pelanggan Anda yang membaca pesan, terdapat batasan jumlah karakter pesan blast, yaitu maksimal 1024 karakter.

4. Footer Text Maksimal 60 Karakter

footer whatsapp blast

Jika Anda memerlukan catatan atau keterangan tambahan, Anda bisa memasukkannya ke dalam footer. Namun, sama halnya dengan header text, pada footer text memiliki batas maksimal hanya 60 karakter. Karena ini hanya menjadi tambahan dan bersifat opsional. Jika Anda merasa tidak perlu menambahkan footer pada pesan WhatsApp Blast, Anda tidak perlu menambahkannya.

5. Perhatikan Ukuran File Gambar/Video/Dokumen

ukuran file whatsapp blast

Jika Anda memilih header gambar/video/dokumen, selain memperhatikan kualitas file, Anda perlu memperhatikan ukuran file yang dilampirkan. Sebaiknya, ukuran file yang dilampirkan tidak terlalu besar. Ukuran file yang terlalu besar akan membuat pelanggan Anda tidak nyaman dan memakan banyak penyimpanan di memori ponsel mereka. Selain itu, waktu download yang mereka perlukan pun menjadi semakin lama.

Di dalam pesan WhatsApp Blast pun terdapat kapasitas ukuran file maksimal untuk melampirkan image, video, dan dokumen, yaitu:

  • Image maksimal 5 MB
  • Dokumen maksimal 100 MB
  • Video maksimal 16 MB

Dan, untuk dapat mengirimkan pesan WhatsApp Blast, template pesan yang Anda ajukan harus di-approve terlebih dahulu. Ketentuan dan persyaratan WhatsApp dalam mengajukan template pesan perlu Anda perhatikan agar mengurangi risiko template pesan blast Anda tidak disetujui.

Jika template pesan WhatsApp Blast Anda telah di-approve, maka Anda bisa langsung mengirimkannya kepada pelanggan. Data pengiriman pesan WhatsApp Blast Anda pun dapat Anda lihat di dalam sistem di fitur Log Broadcast.

Pada fitur Log Broadcast, Anda dapat mengetahui berapa pesan WhatsApp Blast yang Succes (berhasil terkirim) ataupun Failed (gagal terkirim) beserta informasi waktu pengiriman pesan blast dan nama template pesan blast yang dikirimkan.

Apa Penyebab Template WhatsApp Blast Ditolak?

Terdapat berbagai hal yang menyebabkan template WA Blast Anda ditolak. Dirangkum dari pedoman template pesan resmi dari WhatsApp, ada berbagai alasan template pesan WhatsApp blast Anda ditolak yang perlu Anda ketahui. Berikut berbagai penyebabnya:

1. Template pesan berisi hal yang melanggar kebijakan perdagangan WhatsApp

Misalnya, menawarkan barang atau layanan yang tidak diperbolehkan/dilarang pihak WhatsApp. Berikut bisnis atau penjualan yang melanggar kebijakan WhatsApp, yaitu:

  • Narkotika/obat-obatan terlarang
  • Tembakau
  • Layanan perjudian
  • Alkohol
  • Senjata, amunisi, atau bahan peledak
  • Hewan hidup
  • Produk atau layanan untuk orang dewasa
  • Produk medis dan perawatan kesehatan
  • Layanan kencan
  • Mata uang nyata, virtual, atau palsu

2. Template pesan berisi hal yang sensitif dan pribadi

Pastikan bahwa isi pesan WhatsApp Blast Anda tidak berisi hal yang sensitif dan bersifat pribadi. Misalnya, meminta untuk mengisi nomor rekening bank, NIK, maupun meminta untuk mengirimkan dokumen/file yang bersifat pribadi.

3. Format pesan yang tidak sesuai

Pada template WA Blast, terdapa dua pilihan bahasa, yaitu bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Salah satu hal yang membuat template WA Blast Anda ditolak, yaitu terdapat format pesan yang tidak sesuai. Misalnya, penggunaan bahasa yang dipilih tidak sesuai dengan bahasa pada isi pesan (menggunakan dwi bahasa dalam satu template) dan kesalahan ejaan atau gramatikal.

4. Format penulisan parameter salah

Dalam pesan WA Blast, Anda dapat mempersonalisasi pesan secara otomatis dengan menambah variabel pada template WA Blast Anda. Namun, dalam penulisan variabel perlu diperhatikan susunan dan penulisannya agar template WA Blast Anda di-approve. Format penulisan yang salah misalnya, tidak ada tanda kurung ataupun parameter variabel tidak berurutan.

Contoh: {{1}}, {{2}}, {{4}}, {{5}} didefinisikan tetapi {{3}} tidak ada.

5. Isi pesan dianggap mengandung hard selling

Sebelum Anda dapat mengirim WA Blast, isi template pesan Anda perlu di-approve terlebih dahulu. Sebaiknya, Anda gunakan bahasa yang tidak terlalu hard selling dimana isi pesan terlalu to the point dan menjadi metode penjualan yang agresif karena akan berpeluang besar template Anda ditolak.

Buatlah isi pesan WA Blast Anda dengan bahasa yang soft selling dimana menggunakan bahasa yang halus dan persuasif (membujuk secara halus) sehingga mendorong  rasa penasaran pelanggan membeli produk Anda. Penjualan secara halus (soft selling) ini akan membuat template WA Blast di-approve lebih tinggi. Untuk mengetahui perbedaan hard selling dan soft selling bisa Anda baca di sini.

6. Pesan berisi ancaman dan berpotensi mengganggu

Jika template WhatsApp Blast Anda dianggap berpotensi menggangu hingga berisi ancaman, maka pengajuan template WhatsApp Blast Anda akan ditolak. Contohnya, mengancam pelanggan dengan tindakan hukum.

Catatan: Perlu Anda ketahui bahwa berbagai penyebab pesan WhatsApp Blast ditolak seperti yang tertulis pada poin-poin di atas sifatnya tidak mutlak. Hal tersebut karena 100% keputusan approval template pesan diputuskan oleh pihak Facebook/WhatsApp.

Centang Hijau (Verified Badge) WhatsApp with Barantum

Apa Saja Status Template Pesan WA Blast?

Template pesan WA Blast dapat memiliki status berikut:

  1. In-Review: Menunjukkan bahwa template masih dalam peninjauan. Peninjauan dapat memakan waktu hingga 24 jam.
  2. Rejected: Template pesan ditolak.
  3. Active – Quality pending: Template pesan belum menerima umpan balik yang berkualitas dari pelanggan.
  4. Active – High Quality: Template telah menerima sedikit atau tidak ada umpan balik negatif dari pelanggan.
  5. Active – Medium Quality: Template menerima umpan balik negatif dari beberapa pelanggan. Dan, kemungkinan template akan segera dijeda atau dinonaktifkan.
  6. Active – Low Quality: Template telah menerima umpan balik negatif dari banyak pelanggan. Template pesan dengan status ini dapat dikirim ke pelanggan, tetapi terancam dijeda atau dinonaktifkan. Jadi, sebaiknya Anda mengevaluasi masalah yang dilaporkan pelanggan.
  7. Paused: Template telah dijeda karena umpan balik negatif berulang dari pelanggan. Template pesan dengan status ini tidak dapat dikirim ke pelanggan.
  8. Disabled: Template telah dinonaktifkan karena umpan balik negatif berulang dari pelanggan atau karena melanggar kebijakan. Template pesan dengan status ini tidak dapat dikirim ke pelanggan. Anda mungkin dapat mengedit template pesan yang dinonaktifkan dan meminta banding.
  9. Appeal Requested: Tanda permintaan banding.
status template blast
Status Template Pesan WhatsApp (sumber foto: developers.facebook.com)

Status template pesan dapat berubah secara otomatis, berdasarkan keputusan peninjauan, hasil banding, atau perubahan peringkat kualitasnya. Saat status template pesan berubah, Anda akan diberi tahu melalui notifikasi WhatsApp Manager, email, dan notifikasi webhook.

Peringkat Kualitas Template Pesan WA Blast

Setiap template pesan memiliki peringkat kualitas berdasarkan penggunaan dan umpan balik pelanggan. Berikut tanda warna berdasarkan kualitas template pesan:

  • Active – Quality pending: Hijau
  • Active – High quality: Hijau
  • Active – Medium quality: Kuning
  • Active – Low quality: Merah

Jika template pesan terus menerima umpan balik negatif, pada akhirnya akan menyebabkan perubahan status template.

Jika template mencapai peringkat kualitas terendah (merah), maka template akan dijeda untuk melindungi peringkat kualitas nomor telepon. Setiap instance menjeda template secara bertahap akan meningkat dalam durasi dan terlihat sebagai berikut:

  • Instance ke-1: Menjeda template selama 3 jam
  • Instance ke-2: Menjeda template selama 6 jam
  • Instance ke-3: Menonaktifkan template
notifikasi template pesan dijeda
Notifikasi Template Pesan Dijeda. (sumber foto: developers.facebook.com)

Sebuah bisnis akan diberi tahu jika template dijeda melalui pemberitahuan yang disampaikan melalui notifikasi Pengelola WhatsApp.

Bagaimana Cara Template WA Blast Di-Approve?

Namun, untuk mengurangi kemungkinan template pesan Anda ditolak, ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan:

  1. Perjelas nama template pesan Anda. Dibandingkan menggunakan nama seperti “template_005”, lebih baik Anda gunakan nama sesuai isi pesan seperti “detail_produk_agustus”.
  2. Hindari kesalahan ejaan atau gramatika. Pesan dengan kesalahan eja atau kesalahan tata bahasa dapat membuat pelanggan melihat pesan ini sebagai spam atau tipuan.
  3. Pastikan format bahasa yang dipilih sesuai dengan isi template pesan. Sebaiknya, hindari penggunaan dwi bahasa dalam satu template.
  4. Jika Anda ingin melakukan promosi, sebaiknya isi pesan Anda menjual dengan halus (soft selling) dan pastikan tidak mengandung terlalu banyak frasa ajakan, menjual, ataupun memerintahkan.

Kini Anda sudah tahu apa saja penyebab yang memungkinkan template WhatsApp Blast Anda ditolak. Rincian penyebab yang menjadi alasan template WhatsApp Blast ditolak di atas kami rangkum dari laman resmi Facebook dan WhatsApp. Dengan tujuan untuk membantu Anda lebih hati-hati dalam mengajukan template WhatsApp Blast.

Fitur WhatsApp Blast ini hanya bisa Anda dapatkan pada WhatsApp Business API. Bagi Anda yang ingin menggunakan WhatsApp Business API, Anda bisa bekerja sama dengan Business Solution Provider (BSP).

Demi keamanan dan kenyaman Anda, pastikan untuk mendapatkan fitur WhatsApp Blast secara resmi dari BSP atau Mitra Resmi WhatsApp yang terpercaya seperti Barantum.

Bagaimana Cara Menggunakan WhatsApp Blast Resmi?

Berikut ini 5 langkah untuk cara menggunakan WA Blast Resmi:

1. Login ke Dashboard WA Blast Resmi by Barantum

Tutorial Cara WA Blast - Step 1Langkah pertama adalah Anda harus login terlebih dahulu ke Dashoard BarantumChat atau kunjungi https://crmv5.barantum.com/barantumchat.

2. Import Daftar Kontak Tujuan/Penerima (List Receiver)

Tutorial Cara WA Blast - Step 2Langkah selanjutnya adalah dengan meng-import daftar penerima (list receiver) yang akan menjadi target blast Anda. Anda bisa mengelompokkannya sendiri dengan memberikan nama daftar untuk setiap daftar penerima yang Anda buat. Misal Pelangan Produk A, Pelanggan Produk B dan sebagainya.

3. Membuat Template Pesan Blast

Tutorial Cara WA Blast - Step 3Setelah daftar penerima berhasil dibuat, langkah selanjutnya adalah membuat template pesan blast yang akan Anda kirim. Anda juga bisa memanggil nama kontak secara otomatis pada template pesan. Ada juga fitur Call to Action (CTA) berupa Button dan Quick Reply.

Pada CTA Button, Anda bisa memberikan tautan pada produk terkait, halaman pembayaran, website, halaman toko, link marketplace dan sebagainya. Untuk Quick Reply, Anda bisa memberikan beberapa pilihan opsi ‘pilihan cepat’ untuk respon dari pesan Anda nantinya, misal ‘Ya, saya tertarik!‘, atau ‘Apa ada promo lainnya?‘ dan sebagainya.

4. Periksa Kembali Template Pesan Blast Anda

Tutorial Cara WA Blast - Step 4

Template pesan blast yang Anda buat akan diperiksa terlebih dahulu oleh pihak Facebook untuk memastikan Anda tidak melanggar syarat dan ketentuan mereka. Dan pastikan kembali template yang Anda buat tidak ada typo atau kesalahan penulisan lainnya.

5. Pesan WhatsApp Blast Anda Siap Dikirim!

Contoh Template Pesan WhatsApp Blast

Setelah template pesan disetujui oleh pihak Facebook dan status menjadi APPROVED. Selamat! Template pesan Anda sudah siap untuk dikirim ke ribuan pelanggan Anda. Selanjutnya adalah Anda hanya perlu meng-klik tombol Send Now, maka Seluruh pesan akan terkirim ke penerima secara bersamaan secara real time.

Dapatkan Fitur WhatsApp Blast Resmi Sekarang!

Sebagai mitra resmi WhatsApp di Indonesia, Barantum dapat membantu bisnis Anda untuk mendapatkan WhatsApp Business API. Dengan begitu, Anda dapat mengirimkan pesan WhatsApp Blast tanpa khawatir nomor bisnis Anda akan diblokir.

Pastikan Anda untuk mendapatkan aplikasi WhatsApp Blast ini dari penyedia resmi dan Mitra Resmi WhatsApp Indonesia, Barantum.

Selain aman dan terpercaya, tim kami siap membantu dan memberikan layanan support terbaik untuk Anda. Dengan mendaftar di Barantum, Anda juga bisa menggunakan fitur WhatsApp Business API lainnya seperti Centang Hijau (Verified Badge) Chatbot, Alokasi Chat per Agent dan masih banyak lagi.Barantum Aplikasi WA Blast Terbaik dan Mitra Resmi WhatsApp Terpercaya

Rekomendasi Artikel

  1. 5 Alasan Perlu Verified Badge Pada Akun WhatsApp Bisnis Anda
  2. Perbedaan Akun Bisnis WhatsApp Centang Hijau dan Tidak
  3. Optimalkan Customer Journey Bisnis Anda dengan WhatsApp API
  4. Simak Cara WhatsApp Business API Meningkatkan Layanan Pelanggan
  5. Laku Keras, Manfaatkan WhatsApp Business untuk Tingkatkan Penjualan

Daftar Untuk Uji Coba Gratis!


0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments