Di era digital yang bergerak sangat cepat, efisiensi dalam berkomunikasi dengan pelanggan dan prospek menjadi kunci utama keberhasilan bisnis. 

Kalau Anda masih melakukan panggilan secara manual, tentu Anda tahu betapa melelahkan dan tidak efisiennya proses itu.

Tim Anda membuang banyak energi hanya untuk tugas sederhana yang sebenarnya bisa otomatis berjalan.

Banyak perusahaan yang sudah beralih ke sistem otomatis agar timnya bisa fokus pada interaksi bernilai. Perusahaan sukses biasanya mempercepat adopsi teknologi agar tim bekerja lebih efektif.

Bagaimana jika ada cara yang bisa meningkatkan produktivitas tim, mempercepat follow-up, dan mengurangi kesalahan tim?

Yuk, baca artikelnya sampai selesai!

Apa itu Auto Dialer System?

Ilustrasi Auto Dialer System

Auto dialer system adalah teknologi yang secara otomatis menghubungi nomor telepon dari daftar kontak, lalu menghubungkan panggilan yang terjawab ke agen penjualan atau layanan pelanggan.

Bayangkan Anda punya asisten virtual yang bisa menekan tombol panggil secara otomatis tanpa Anda perlu repot. 

Sehingga Anda tidak hanya menghemat waktu, tapi juga mengoptimalkan proses panggilan agar setiap detik kerja tim Anda memberikan hasil maksimal.

Tim yang memakai auto dialer bisa meningkatkan jumlah interaksi setiap hari. Agen yang menggunakan sistem ini bisa fokus pada percakapan, bukan teknis panggilan.

Baca Juga: Mengenal Predictive Call untuk Efisiensi Panggilan Bisnis

new cta_cc_117

Manfaat Menggunakan Auto Dialer dalam Bisnis

1. Meningkatkan Produktivitas Tim Penjualan

Pertama, tim sales dapak menggandakan jumlah panggilan. Setiap agen bisa menjangkau lebih banyak prospek tanpa merasa terbebani dengan pekerjaan repetitif.

Agen bisa memperluas jangkauan pasar dengan kecepatan lebih tinggi. Manajer bisa memantau jumlah panggilan untuk memastikan target tercapai.

Sebuah studi oleh International Customer Management Institute, dilansir dari GENESYS, menemukan bahwa di berbagai industri, sistem panggilan otomatis dapat meningkatkan produktivitas panggilan keluar hingga 50-100% dan sekaligus mengurangi biaya operasional sebesar 20-40%.

2. Mengurangi Waktu Tunggu Antarpanggilan

Tim bisa memanfaatkan waktu tanpa jeda. Sehingga pekerjaan makin produktif. Auto dialer mengurangi jeda agar agen segera berbicara dengan prospek berikutnya. Agen bisa menggunakan waktu lebih efisien untuk meningkatkan hasil closing.

Baca juga: Mengenal Abandon Call Rate dan Pentingnya dalam Bisnis

3. Meningkatkan Rasio Koneksi dengan Prospek

Jenis auto dialer tertentu, seperti predictive dialer, mampu menghubungi beberapa nomor secara simultan dan hanya menghubungkan agen ke nomor yang benar-benar terjawab, meningkatkan peluang tersambung dengan prospek secara signifikan.

Agen pun bisa menghabiskan lebih banyak waktu berbicara dengan prospek yang benar-benar potensial. Dengan koneksi yang lebih tinggi, tim penjualan dapat mempercepat proses konversi prospek menjadi pelanggan.

Tim penjualan bisa menyalurkan lebih banyak energi pada prospek yang berkualitas. Sales leader bisa mendorong timnya untuk fokus pada calon pelanggan yang potensial.

4. Meminimalkan Kesalahan Manual dalam Panggilan

Misalnya, salah menekan nomor atau lupa melakukan panggilan ulang. Semua panggilan berjalan terstruktur dan tercatat otomatis. Sistem otomatis juga membantu agen menjaga konsistensi alur komunikasi dengan prospek.

Agen bisa menghindari kesalahan teknis dengan bantuan sistem otomatis. Supervisor bisa meninjau log panggilan untuk memastikan tidak ada prospek terlewat.

5. Mempercepat Proses Follow-Up

Tim Anda bisa langsung menjadwalkan ulang panggilan atau mengirim pesan otomatis setelah panggilan. Dengan begitu, tim mempercepat siklus penjualan.

Tim yang cepat menindaklanjuti follow-up biasanya berhasil membangun kepercayaan prospek lebih cepat.

Agen bisa langsung menambahkan catatan ke CRM setelah percakapan selesai. Sales leader bisa mendorong timnya agar menyelesaikan follow-up di hari yang sama.

Baca juga: Follow Up Automation: Solusi Follow Up Tanpa Ribet

Jenis-Jenis Auto Dialing yang Umum Digunakan

Jenis-Jenis Auto Dialing yang Umum Digunakan

1. Predictive Dialer

Sistem ini memprediksi kapan agen akan selesai dengan panggilan saat ini dan otomatis mulai mendial nomor berikutnya sebelum agen siap. Sehingga prediksi ini mengurangi waktu tunggu dan meningkatkan jumlah panggilan efektif. Hasilnya, tim Anda bisa menuntaskan lebih banyak panggilan dalam sehari.

2. Progressive Dialer

Progressive dialer ini hanya mulai mendial nomor setelah agen siap, memastikan tidak ada panggilan yang terlewat. Cocok untuk bisnis yang mengutamakan kualitas hubungan dengan prospek.

Agen bisa menjaga fokus karena sistem tidak membebani dengan panggilan simultan. Bisnis bisa membangun kepercayaan prospek dengan ritme komunikasi yang lebih nyaman.

3. Preview Dialer

Sebelum menghubungi prospek, agen dapat melihat informasi lengkap tentang calon pelanggan terlebih dahulu, sehingga panggilan terasa lebih personal dan persuasif. Agen pun lebih percaya diri karena mereka sudah memahami latar belakang prospek.

Agen bisa menyiapkan strategi percakapan yang sesuai dengan kebutuhan prospek. Tim sales bisa menargetkan pelanggan lebih akurat berkat informasi awal.

Strategi Efektif Mengimplementasikan Auto Dialer System

Berikut strategi yang bisa Anda terapkan.

1. Menentukan Tujuan dan KPI yang Jelas

Pertama, tentukan apakah auto dialer akan digunakan untuk telemarketing, customer service, atau pengumpulan data. Anda harus mengukur KPI seperti jumlah panggilan berhasil, waktu panggilan rata-rata, dan tingkat closing.

Perusahaan yang menyiapkan KPI sejak awal biasanya lebih mudah mengevaluasi efektivitas sistem. Manajer bisa memimpin rapat evaluasi rutin untuk mengukur KPI.

2. Memilih Jenis Auto Dialer yang Sesuai

Misalnya, predictive dialer cocok untuk volume panggilan tinggi, sementara preview dialer untuk panggilan yang memerlukan pendekatan personal. Pemilihan yang tepat akan memaksimalkan hasil sesuai kebutuhan bisnis.

3. Mengintegrasikan dengan CRM untuk Otomatisasi Data

Integrasi dengan CRM seperti Barantum membantu mengelola data pelanggan, jadwal follow-up, dan analisis hasil panggilan dalam satu sistem terpusat.

Dengan integrasi ini, Anda bisa menghubungkan strategi penjualan dan layanan dalam satu alur kerja yang mulus. Integrasi ini juga memungkinkan manajer melihat performa tim secara real-time.

Baca Juga: 30 Rekomendasi Software Aplikasi CRM Terbaik Indonesia

4. Melatih Tim untuk Penggunaan Maksimal

Pelatihan rutin membuat tim semakin mahir dan percaya diri saat melayani prospek. Trainer bisa memberikan simulasi langsung agar agen terbiasa menggunakan sistem. Tim bisa mengadakan role play untuk meningkatkan keterampilan komunikasi.

5. Memantau dan Menganalisis Performa Panggilan

Gunakan dashboard analitik untuk memantau performa dan membuat keputusan berbasis data untuk optimasi proses.

Dengan analisis yang tepat, Anda bisa meningkatkan kualitas panggilan dari waktu ke waktu. Analisis rutin membantu Anda menemukan pola yang bisa mendongkrak konversi.

Manajer bisa menindaklanjuti temuan analisis dengan strategi baru. Agen bisa belajar dari data agar panggilan berikutnya lebih efektif.

new cta_cc_11

6. Menyesuaikan Skrip Panggilan Berdasarkan Hasil Analisis

Data performa memungkinkan Anda memperbaiki skrip panggilan agar lebih efektif dan meningkatkan engagement prospek. Setiap perbaikan skrip membantu agen berbicara lebih persuasif.

Agen bisa memberikan feedback langsung tentang skrip yang mereka gunakan.

7. Memastikan Kepatuhan terhadap Regulasi Telekomunikasi

Terakhir, mematuhi regulasi telekomunikasi adalah bagian penting dari profesionalisme bisnis Anda. Sehingga dengan memastikan semua proses panggilan otomatis berjalan sesuai aturan, Anda menciptakan pengalaman yang nyaman dan terpercaya bagi pelanggan.

Langkah ini juga menjaga reputasi bisnis tetap positif di mata publik. Bisnis bisa menghindari denda karena selalu patuh regulasi. Manajer bisa memastikan tim mengikuti aturan saat melakukan panggilan.

Gunakan Barantum Call Center untuk Solusi Auto Dialer System Anda

Cloud Call Center Barantum

Sebagai solusi call center modern, Barantum menghadirkan fitur Auto Dialer System yang terintegrasi langsung dengan CRM. Fitur ini membantu tim Anda melakukan panggilan otomatis ke daftar prospek tanpa harus repot tekan nomor satu per satu.

Dengan integrasi ini, proses follow up jadi jauh lebih cepat, terukur, dan tetap personal. Data pelanggan tercatat di CRM secara real-time, sehingga tim sales tidak lagi buang waktu untuk input manual.

Dashboard interaktif Barantum menampilkan insight lengkap, memantau performa tim, mengukur efektivitas campaign, dan memastikan tim Anda melayani setiap prospek dengan baik.

Banyak bisnis yang sudah merasakan lonjakan produktivitas setelah menggunakan Barantum.

Pekerjaan manual yang sebenarnya bisa Anda otomatisasi sering membuat tim kewalahan. Hentikan cara lama itu sekarang juga.

Yuk, pakai Barantum dan rasakan manfaatnya!

Tertarik dengan Barantum?

all product

Jangan tunggu nanti, perubahan besar dimulai dari langkah kecil hari ini! Dapatkan uji coba gratis 7 hari. Daftar dan buat akun Barantum CRM Anda sekarang.

💬 Chat disini!
1
Scan the code