Petunjuk Strategi Pemasaran bagi B2B di 2019

Pada artikel kali ini akan kami berikan petunjuk strategi pemasaran yang berkaitan dengan teknologi yang sebaiknya Anda perhatikan untuk strategi pemasaran Anda khususnya bagi sektor B2B pada tahun 2019. Ini mencakup teknologi yang harus mulai Anda adopsikan tanpa mengesampingkan seberapa canggihnya strategi marketing yang Anda gunakan. Satu hal yang paling penting dalam Industri Bisnis apapun Semua pengelola bisnis hampir semua menggunakan Aplikasi CRM pada bisnisnya, karena itu adalah kunci utama bagi kekuatan bisnis Anda.

Berikut hal-hal yang harus Anda terapkan dalam strategi pemasaran Anda di 2019 :

1. Voice Search / Pencarian Suara

Pada tahun 2018, kami perhatikan bagaimana banyaknya konten tentang pengoptimalan judul halaman. Dan para marketing cenderung mulai membuat konten yang kompatibel dengan Pencarian Suara (Voice Search).

Marketing Strategiest mulai membuat konten yang sesuai dengan bahasa percakapan yang alami yang digunakan dalam pencarian suara, dan perlu diingat bahwa Google bukan satu-satunya mesin pencari pilihan untuk semua asisten voice search.

Saat adopsi Penelusuran Suara mulai meningkat di lingkungan pengguna rumahan (kalangan non-professional), kami memperkirakan permintaan akan voice search juga meningkat di lingkungan profesional. Berikut beberapa langkah yang mungkin bisa mulai Anda pikirkan untuk di terapkan :

• Pikirkan tentang hal-hal apa yang akan di cari oleh target audiens Anda. Bisa jadi apa saja dari petunjuk kantor ke “Apa itu [produk Anda]?”. Mulai siapkan aset digital Anda agar tersedia jawaban terbaik untuk pencarian melalui suara dasar.
• Perluas lagi di luar rincian dasar yang tadi dan masukan informasi produk untuk permintaan pencarian. Permintaan suara akan mungkin terjadi pertanyaan lengkap dengan kalimat yang lebih panjang lihat pengujian kata kunci yang lebih panjang dan lebih ramah untuk dikenal oleh mesin pencari Suara.
• Salah satu peluang yang lebih menarik lagi yang datang bersama pencarian suara adalah adanya sinyal yang kuat untuk niat membeli. Artikel dari Purna Virji “Bagaimana Pencarian Suara Akan Merubah Pemasaran Digital Lebih Baik Lagi” di Moz3 menyoroti bahwa pencarian konvensional dengan teks untuk “Aplikasi CRM” tidak memberikan indikasi apakah pengguna Ingin “membeli baru, membeli bekas, atau hanya mencari tahu tentang Apa itu CRM. ”

Memang Benar, Marketing tidak akan benar-benar tahu apakah orang tersebut siap membeli atau hanya melakukan penelitian. Namun Permintaan dari pencarian suara lebih dari ‘Apa’ atau ‘Siapa’, menjadi ‘Bagaimana’ atau ‘Kapan’ dan akhirnya ‘Di mana’ pada bagian terkahir si penelusur suara mempunyai niat membeli lebih besar. Ini berarti Anda sebaiknya mulai memetakan pembuatan konten suara Anda agar lebih tepat sasaran.

2. OPTIMALISASI MULTI-TOUCH KONTEN DALAM PEMASARAN B2B

Jika konten adalah raja, yang menjadi konteksnya ratu, tetapi marketing B2B berjuang untuk berinvestasi dalam eksperimen dan optimalisasi. Volume aset yang diperlukan untuk satu kampanye untuk tablet, seluler, dan desktop

di Facebook, Google, dan LinkedIn sudah menjadi beban yang cukup besar untuk perusahaan kecil. Lalu apabila ditambahkan lagi ke dalam pengujian tersebut berupa variasi, dan jumlah materi iklan (Anda bahkan mungkin berakhir menyia-nyiakan seluruh waktu dan uang Anda).

Kabar baiknya adalah bahwa ada beberapa bisnis baru yang akan membuat semua beberapa materi dan konten Anda menjadi optimal pada semua saluran secara otomatis. Quantifi.Ai adalah contoh yang baik – perusahaan tersebut tidak hanya membangun semua yang menyangkut Brand Anda, tetapi juga menyediakan kerangka pengujian dan juga beserta pengoptimalannya. Berikut beberapa langkah strategisnya :

• Mulailah dengan hipotesis dasar dan jalankan beberapa Pengujian A / B di semua media berbayar Anda. Mulailah dengan proyek yang mudah diukur seperti bereksperimen dengan berbagai Call To Actions (CTA) dan lacak kembali dengan metrik dan ROI yang jelas. Setelah Anda mendapatkan hasilnya dan telah menciptakan wawasan bisnis yang berharga, yang dapat Anda Gunakan untuk mendapatkan dukungan untuk investasi yang lebih besar dalam bereksperimen.
• Jika Anda sudah membuat kerangka kerja untuk pengujian di seluruh saluran saatnya mulai membangun dasar dari multi-touch konten dan apa saja yang terkait untuk kampanye tersebut. Dengan cara ini Anda bisa lihat saluran dan kampanye mana yang lebih bagus. Ini dilakukan untuk memastikan bahwa Anda tidak hanya mengoptimalkan untuk keterlibatan tetapi juga melacak kualitas user dan pembelanjaan pelanggan juga.

3. BLOCKCHAIN UNTUK PEMASARAN B2B

Anda mungkin pernah mendengar banyak tentang bagaimana blockchain sedang dimanfaatkan untuk cryptocurrency seperti Bitcoin dan Ethereum, tetapi teknologi itu mungkin bermanfaat bagi para marketing juga. Teknologi blockchain dapat digunakan untuk membuat interaksi antara pemegang inventaris iklan dan iklan

menjadi lebih transparan. Ini mengurangi kemungkinan penipuan iklan karena pembeli akan dapat melacak setiap dana mereka yang dimasukkan ke dalam iklan dan pemilik akan dapat memastikan hak pembayaran penuh.

Sementara itu, perusahaan blockchain lain yang lebih muda mulai menjelajahi cara-cara untuk memberi penghargaan kepada pemberi pengaruh pada merek dalam Tingkat mikro. Dengan ini, individu dapat dihargai dalam skala besar, mirip dengan kesepakatan ‘Refer a Friend’, kecuali rujukan yang mengarah pada pembelanjaan pelanggan yang lebih besar maka akan menghasilkannya kompensasi proporsional lebih tinggi lagi. Berikut ini langkah – langkah strategisnya :

• Dapatkan pemahaman dasar tentang cara kerja teknologi blockchain dan mulailah mencari cara yang dapat menguntungkan rencana pemasaran Anda.
• Anda sudah mengetahui dan bisa memberitahukan kisah tentang bagaimana teknologi blockchain juga dapat juga merusak kredibilitas, jadi sekarang saatnya menemukan mitra blockchain untuk menjalankan strategi yang terprogram.
• Sebaiknya pertimbangkan untuk bereksperimen dengan token-kripto sehingga pendukung merek itu akan mengarahkan pengujung kepada pembelian

4. AUGMENTED & VIRTUAL REALITY BAGI PEMASARAN B2B

Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) memang memiliki kecenderungan lambat untuk membuat suatu gebrakan yang dahsyat dalam dunia bisnis khususnya B2B. Hal ini di karenakan penggunanya harus menggunakan headset khusus. Produksi konten juga masih relatif mahal sehingga sebagian besar kampanye telah menjadi variasi gimmick daripada memanfaatkan AR atau VR untuk dapat meningkatkan pengalaman pelanggan atau mendidik audiens.

Pemasar B2B lebih cenderung menggunakannya sebagai demo di acara atau pameran dagang daripada menggunakannya dalam strategi marketing campaign. Konon, demo AR dapat sangat kuat jika manfaat produk

Anda dapat di implementasikan menjadi virtual walk-through. Jika kamu menjual asuransi atau peralatan keamanan, yang sepenuhnya imersif  Ceritanya bisa jadi sangat menarik, tetapi itu sulit untuk dicapai dalam skala besar.

Berikut Langkah Strategis untuk menggunakan AR/VR untuk marketing :

• Pikirkan tentang bagaimana AR atau VR dapat meningkat secara drastis pemahaman tentang produk Anda.
• Jalankan kampanye percontohan di pameran dagang atau pelanggan offsite untuk mengukur dampak pada perolehan prospek atau pembelanjaan pelanggan.
• Anda mungkin sudah membangun aplikasi AR atau VR sendiri yang menawarkan wawasan unik tentang produk Anda. Sekarang,mulailah untuk mulai mengukur tanggapan penonton dan menilai pada saluran mana lagi AR dan VR dapat memberikan dampak bagi perkembangan kampanye Anda

THE MAGIC IS REAL,

BUT TO MASTER IT IS TRICKY.

Hal di atas adalah alat yang kemungkinan di gunakan atau menjadi tren di gunakan dalam strategi pemasaran pada tahun mendatang. Yang menjadi tantangan sebenarnya adalah bukan hal yang bersifat teknis. Namun tentang pengertian dalam interaksi dengan audiens Anda. Anda sudah memiliki merek Anda, dan menemukan tempat di mana chatbot dapat ditingkatkan, dan tim penjualan dan pemasaran akan menemukan diri mereka diberkati dengan lebih banyak waktu untuk memperbaiki strategi pelanggan Anda, mendorong tingkat keterlibatan, dan memberikan hasil yang terukur. Yang paling penting lagi adalah strategi pemasaran Anda tidak akan maksimal tanpa dukungan Aplikasi CRM dari Barantum.com